Tersangka Korupsi Divestasi KPC Bertambah Lagi
Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru
Rabu, 13 Oktober 2010 – 04:04 WIB

Tersangka Korupsi Divestasi KPC Bertambah Lagi
JAKARTA - Daftar nama tersangka kasus korupsi divestasi saham PT Kaltim Prima Coal (KPC) milik Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) kembali bertambah. Setelah menetapkan 6 nama termasuk Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak sebagai tersangka, kemarin (12/10), Kejaksaan Agung mengumumkan 5 tersangka baru.
Empat di antaranya adalah mantan anggota DPRD Kutim yakni Abdal Nanang, Mujiono, Alek Rohmanu, dan Bahrid Buseng. Abdal dan Mujion tercatat sempat menjadi Ketua DPR Kutim, sedangkan Bahrid saat ini masih menjabat sebagai anggota DPRD Kaltim periode 2009-2014.
Baca Juga:
Sedangkan satu tersangka lagi adalah Riadi Yunara, yang terlibat dalam kasus pengurusan pajak penjualan saham KPC dari PT Kutai Timur Energi (KTE) ke PT Kutai Timur Sejahtera (KTS). KTE adalah perusahaan swasta yang ditunjuk Pemkab Kutim untuk memanfaatkan dana hasil penjualan saham KPC senilai Rp 576 miliar.
Kepala Pusat Penerangan dan Hukum Kejagung Babul Khoir Harahap saat dihubungi malam tadi menyebut lima nama itu sudah ditetapkan sebagai tersangka terhitung 30 September 2010 lewat Surat Perintah Penyidikan Nomor Print 131 (sampai 135)/F.2/Fd.1/09/2010 yang dikeluarkan Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Pidana Khusus,
JAKARTA - Daftar nama tersangka kasus korupsi divestasi saham PT Kaltim Prima Coal (KPC) milik Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) kembali
BERITA TERKAIT
- Prabowo: Danantara Akan jadi Salah Satu Pengelola Dana Kekayaan Negara Terbesar di Dunia
- Usut Kasus Gratifikasi di DJP, KPK Periksa Sejumlah Bos Perusahaan
- Prabowo, SBY, dan Jokowi Tekan Bersama Tombol Peluncuran Danantara
- Usut Kasus Korupsi Perkeretaapian, KPK Panggil Ibu Rumah Tangga hingga Pengusaha
- Tak Banyak Kader PDIP Ikut Retret di Magelang, Hubungan Pusat & Daerah Tetap Aman?
- Menteri Investasi Rosan Roeslani Jadi Kepala Danantara, Erick Thohir Sebagai Pengawas