Tersangka Pembakar Lahan Riau 100 Orang
jpnn.com - JAKARTA -- Juru Bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menejelaskan hingga saat ini tersangka pembakar lahan di Riau berjumlah 100 orang, dan satu korporasi, PT NSP.
"KLH (Kementerian Lingkungan Hidup) menyatakan 45 perusahaan pengelola HTI (Hutan Tanaman Industri) dan perkebunan terindikasi terlibat pembakaran di Riau," kata Sutopo, Rabu (26/3).
Berbagai upaya terus dilakukan untuk mengatasi pembakaran lahan dan hutan di Provinsi Riau. Kualitas udara membaik yaitu kategori Sedang di Petapahan, Dumai, Rumbai, Siak, Duri, Pekanbaru, Minas, dan tidak sehat di Libo, Bangko.
Sejauh ini, kata Sutopo, jarak pandang di Riau berkisar tiga hingga tujuh kilometer. "Penerbangan sipil normal," katanya.
Menurut Sutopo, Rabu (26/3) siang hujan turun lagi setelah beberapa hari cuaca kering akibat dampak siklon Gillian.
Modifikasi cuaca dengan menebarkan garam 5 ton menggunakan pesawat Hercules dan Cassa telah menghasilkan hujan di Pelalawan, Siak, Rokan Hilir, Indragiri Hilir, Pekanbaru dan Kampar pada siang tadi.
Namun, kata dia, jumlah titik api masih meningkat akibat pembakaran baru dan sisa titik api lama yang nyala kembali.
Pada pukul 17.00 wib hotspot dari NOAA ada 68 titik yaitu Bengkalis (20), Dumai (21), Indragiri Hulu (2), Meranti 6, Kuansing (1), Pelalawan (4), Rohil (6), Rokan Hulu (1), dan Siak (7).
JAKARTA -- Juru Bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menejelaskan hingga saat ini tersangka pembakar lahan di
- Ketum Kadin Anindya Bakrie Sambut Kedatangan Presiden Prabowo di China
- Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi Lagi pada Sabtu Pagi
- Menjelang Natal dan Tahun Baru, Garuda Pastikan tidak Ada Kenaikan Harga Tiket
- Hercules Minta Kapolri Mencopot Oknum Aparat yang Diduga Lindungi Bandar Narkoba dan Judi Online
- Pentolan PPPK Bersuara soal Gaji & Karier seperti PNS, Berani Menyebut Angka, Wouw
- Edi-Weng Apresiasi Penghargaan Dukcapil Prima dari Kemendagri untuk Manggarai Barat