Terseret Arus Banjir, Bocah 8 Tahun Meninggal Dunia
jpnn.com, BANDA ACEH - Seorang anak laki-laki bernama Fajri Saputra (8) meninggal dunia akibat terseret banjir di Desa Seunebok Buya, Kecamatan Idi Tunong, Kabupaten Aceh Timur, Aceh.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Timur Ashadi mengatakan korban dilaporkan terseret arus banjir Sabtu (1/1/) sekitar pukul 12.30 WIB.
Dia menuturkan saat itu, korban berjalan pulang dari keude Keumuneng bersama rekannya.
“Namun, tiba tiba korban terpeleset ke parit hingga akhirnya terjatuh dan terseret karena derasnya arus air," kata Ashadi.
Melihat Fajri Saputra terjatuh dan terseret arus banjir, kata Ashadi rekan sebaya korban meminta pertolongan warga sekitar untuk membantu.
Tidak lama kemudian, warga mencari korban dan menemukannya sekitar 300 meter dari lokasinya terjatuh.
“Namun, korban ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa,” kata dia.
Kemudian, kata Ashadi, warga yang menemukan korban menyerahkannya kepada keluarga.
Seorang anak laki-laki bernama Fajri Saputra (8) meninggal dunia akibat terseret banjir di Desa Seunebok Buya, Kecamatan Idi Tunong, Kabupaten Aceh Timur, Aceh.
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- 3 Korban Longsor di Purworejo Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Banjir Bandang Melanda Sejumlah Desa di Wilayah Selatan Karawang
- Bocah SD yang Terseret Arus Banjir Ditemukan Tim SAR Gabungan, Begini Kondisinya
- Antisipasi Kenaikan Kasus DBD, Dinkes Sumsel Akan Sebar Larvasida ke Kabupaten Kota