Terseret Kasus Promosi Judi Online, Cupi Cupita Curhat Kehilangan Pekerjaan
jpnn.com, JAKARTA - Penyanyi dangdut Cupi Cupita mengaku kehilangan beberapa tawaran pekerjaan gegara namanya terseret kasus promosi judi online.
Dia mengungkapkan bahwa pekerjaannya turut terpengaruh gegara masalah tersebut.
Oleh karena itu, Cupi Cupita memenuhi panggilan dari Bareskrim Polri untuk memberikan klarifikasi terkait kasus dugaan promosi judi online.
"Mempengaruhi, sih. Makanya saya klarifikasi," kata Cupi Cupita dalam tayangan KH Infotainment, Rabu (27/9).
Cupi Cupita merupakansalah satu dari 26 artis yang dilaporkan ke Bareskrim Polri atas dugaan kasus promosi judi online.
Perempuan kelahiran Bandung itu diketahui membuat video promosi platform Jaya Poker pada 2020 lalu.
Dia mendapatkan tawaran pekerjaan tersebut dari sosok yang dipercaya. Dia diinformasikan bahwa platform tersebut hanya game online.
Kuasa hukum Cupi Cupita, Henky Solihin menjelaskan kliennya tidak mengetahui platform itu justru bertransformasi sebagai judi online.
Penyanyi dangdut Cupi Cupita kehilangan beberapa tawaran pekerjaan gegara namanya terseret kasus promosi judi online.
- Markas Judol di Leuwipanjang Bandung Digerebek, Berkamuflase jadi Toko Pakaian
- 6 Perempuan di Singkawang Terlibat Judi Online, Langsung Digulung Polisi
- Penyelesaian Judi Online Cuma 1, Tergantung Penegak Hukumnya
- Gerak Cepat, Kemkomdigi Tutup 11.544 Konten Judi Online
- Pesan Mensos Saifullah Yusuf: Bansos Tunai tak Boleh Digunakan untuk Judi Online
- Dugaan Dana Judi Online di Pilkada Jakarta, Formasi Melapor ke Bawaslu