Tersinggung Suara Motor, Pukuli Pengendara di Jalan

jpnn.com, SURABAYA - Dua remaja babak belur setelah dianiaya sepuluh orang di Jalan Kapas Krampung Surabaya, dini hari kemarin (3/9).
Penyebabnya, pelaku tersinggung karena rombongan korban mem-blayer gas motor dan mengagetkan mereka. Korban sempat kabur, tapi terjatuh. Keduanya dianiaya sepuluh orang sekaligus.
Sepuluh pelaku itu adalah Ivan Ahmad, 18; Burhanuddin, 19; dan delapan remaja yang masih di bawah umur. Korbannya adalah ID, 15; dan Eko Setyawan, 22.
Penganiayaan tersebut berawal saat kedua korban bersama empat rekannya melintasi Jalan Kapas Krampung. Sesampainya di depan SMPN 9 Surabaya, rombongan korban mem-blayer motor.
Pada saat bersamaan, rombongan Ivan dan Burhan melintas dengan mengendarai motor. Jumlahnya lebih banyak. Sepuluh orang.
"Yang delapan masih di bawah umur," kata Kapolsek Simokerto Kompol Masdawati Saragih.
Salah seorang pelaku kemudian memukul Eko yang berboncengan dengan ID. Melihat kejadian itu, keempat temannya langsung kabur.
Karena kalah jumlah, Eko memutuskan tancap gas. Dia melarikan diri ke arah barat untuk menyusul keempat temannya.
Dua remaja dikeroyok sepuluh orang yang didominasi anak di bawah umur saat berkendara.
- 4 Saksi Diperiksa dalam Kasus Pengeroyokan di Kelapa Gading
- Oknum Pendekar Berpakaian Hitam Keroyok Pemuda Hingga Babak Belur di Jombang
- Peristiwa Pengeroyokan Diduga Melibatkan Pendekar, Videonya Viral
- Satu Pelaku Pengeroyokan di Ogan Ilir Ditangkap, Lainnya Masih Diburu Polisi
- Malam Tahun Baru Berdarah di Lombok Timur, Pelaku Diburu Polisi
- Jefri Nichol Diperiksa Sebagai Saksi Kasus Dugaan Pengeroyokan