Tertahan Profit Taking IHSG Melemah
Kamis, 06 November 2008 – 09:49 WIB
JAKARTA - Upaya rally perdagangan di bursa saham tertahan pada perdagangan Rabu (5/11). Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah tipis 3,5 poin (0,2 persen) menuju level 1.366,27. Pada perdagangan sesi pertama, indeks sebenarnya sempat menembus level 1.400, ketika berada di posisi 1.413 atau terkerek 3,2 persen. Sementara kelompok 45 saham unggulan, indeks LQ-45, melorot 0,11 poin (0,04 persen) menjadi 266,57. Ketua Asosiasi Analis Efek Indonesia Budi Ruseno mengemukakan, investor melakukan aksi profit taking (ambil untung) memanfaatkan kenaikan harga saham dalam perdagangan beberapa hari sebelumnya. Sentimen positif berupa terpilihnya Senator Barrack Obama sebagai presiden AS yang dimanfaatkan investor untuk merealisasikan keuntungan. "Namun, secara umum ke depan, investor akan menyambut positif," ujarnya.
Dalam perdagangan kemarin, terdapat 59 saham yang terkerek harganya, 106 saham melorot, dan 47 lainnya tidak berubah. Transaksi harian kemarin menapai Rp 2,63 triliun.
Baca Juga:
Pergerakan indeks yang melemah, kendati tipis, paradoks dengan arah gerak bursa kawasan yang mayoritas ditutup menguat terkatrol sentimen positif dari terpilihnya Obama. Indeks Shanghai terkerek 3,16 persen, indeks Nikkei mendaki 4,5 persen, dan KLCI Malaysia naik 1,5 persen. Sementara indeks Hang Seng menguat 3,17 persen.
Baca Juga:
JAKARTA - Upaya rally perdagangan di bursa saham tertahan pada perdagangan Rabu (5/11). Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah tipis
BERITA TERKAIT
- Awal Tahun Harga Cabai Rawit Merah Meroket jadi Rp 117 Ribu Per Kilogram
- Jembatani Kebutuhan Diaspora, Master Bagasi Dukung Pertumbuhan Ekonomi
- Harga Emas Antam Hari Ini 7 Januari 2025 Turun Tipis, Berikut Daftarnya
- Realisasi APBN untuk Subsidi BBM hingga Listrik 2024 Capai Rp 434,3 Triliun
- Pemkab Sukoharjo Sebut 7.000 Lowongan Kerja Siap Menampung Eks Karyawan Sritex
- Pakar Dorong Apple Segera Bangun Pabrik di Indonesia