Tertangkap Selingkuh, PR II Unlam Mundur
Kamis, 16 Juni 2011 – 10:59 WIB
BANJARMASIN– Akibat dari tekanan banyak pihak, yang meminta PR II Unlam untuk diberhentikan, akhirnya PR II Unlam Prof Ahmad Gazali mengundurkan diri. Pengunduran diri tersebut disampaikan langsung kepada Rektor Unlam Prof Ruslan di rektorat Unlam, Selasa (14/6) lalu. Ruslan pun mengakui bahwa tiga hari yang lalu, tepatnya hari Senin (13/6) dirinya terakhir kali berkomunikasi dengan Prof Gazali. Dalam perbincangan via telepon tersebut, Gazali sudah menyatakan pengunduran dirinya. “Pada hari Senin itu, Prof Gazali sudah mengatakan kepada saya untuk mengundurkan diri. Tetapi itu masih sebatas lisan saja. Baru hari Selasa kemarin, saya menerima surat pengunduran dirinya secara resmi,” imbuhnya.
Rektor Unlam Prof Ruslan yang dikonfirmasi membenarkan pengunduran diri Ahmad Gazali itu melalui pesan pendek (SMS). Ruslam dalam pesan pendek yang dikirimkan menyebutkan; "bpk A Gazali secara sadar kemaren telah menyerahkan surat menyatakan mengundurkan diri dari jabatan PR II Unlam & meminta maaf kepada seluruh civitas akademika Unlam atas segala kekhilafan & kesalahan baik disengaja maupun tidak disengaja selama menjabat menjadi PR II," demikian bunyi SMS Rektor Unlam yang diterima Radar Banjarmasin (JPNN Grup).
Baca Juga:
Ruslan yang sedang berada di Jakarta ditemani PR IV Prof Sutarto Hadi yang dihubungi via telepon mencertitakan bahwa dirinya memang telah menerima surat pengunduran diri dari PR II Unlam. “Kemarin (Kemarin Lusa, red) saya mendapat surat pengunduran diri dari PR II. Surat ini diberikan kepada Rektor dan kepada Kepala BAUK (Badan Administrasi Umum dan Keuangan) Unlam,” ujarnya kemarin.
Baca Juga:
BANJARMASIN– Akibat dari tekanan banyak pihak, yang meminta PR II Unlam untuk diberhentikan, akhirnya PR II Unlam Prof Ahmad Gazali mengundurkan
BERITA TERKAIT
- Polsek Rambang Dangku Tangkap Pengedar 1,8 Kg Ganja Kering
- Bayi Dibunuh, Jasadnya Ditemukan di Aliran Sungai
- Mayat Bayi Ditemukan dengan Kondisi Memar di Leher, Pelaku Masih Diburu
- Pasutri Pekanbaru Kehilangan Uang Rp 3,2 Miliar di Bank
- Polda Kalsel Bongkar Praktik Pembuangan Limbah Medis Ilegal di Kabupaten Banjar
- Bea Cukai Putus Rantai Peredaran Rokok Ilegal di Makassar dan Pangkalpinang