Tertekan, Gatot Brajamusti Minta Dibebaskan
jpnn.com, JAKARTA - Mantan Ketua Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) Gatot Brajamusti tampaknya tertekan dengan kasus yang dihadapinya.
Betapa tidak, di sidang kali ini, tiga dugaan yang dipisah dijadikan satu dalam agenda eksepsi tiga dugaan yakni kepemilikan senjata api, satwa langka, dan kasus asusila dibacakan bersamaan.
Sama seperti sebelumnya, saat Gatot datang, lampu ruang tunggu tahanan dimatikan oleh petugas karena banyak tahanan lain yang terganggu dengan jepretan dan sorotan kamera wartawan.
Meski dimatikan, beberapa media mencoba mengabadikan kehadiran Gatot. Hal ini membuat Gatot terganggu.
Sambil menghisap rokok miliknya, Gatot meninta agar wartawan memberikan waktu untuk menikmati waktu tanpa jepretan kamera.
“Udahlah berikan aing kebebasan. Jangan moto terus,” kata Gatot yang berada di balik jeruji besi.
Gatot terlihat akrab berbincang dengan sesama tahanan lain di balik jeruji. Namun, saat asyik berbincang dengan rekannya, Gatot kembali merasa terganggu dengan jepretan kamera wartawan. Sambil bercanda Gatot pun mendoakan agar hasil jepretan wartawan gagal.
"Gua doain fotonya nggak jadi, error," ucap Gatot.(mg7/jpnn)
Mantan Ketua Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) Gatot Brajamusti tampaknya tertekan dengan tiga kasus berbeda yang kini dijalaninya.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Anggota Parfi Minta Pengurus Menyerahkan Kedaulatan
- Dorman Borisman Meninggal Dunia, Keluarga Besar PARFI Turut Berbelasungkawa
- Jadi Ketua PD Parfi Bali, Lenny Hartono Ungkap Visi dan Misi
- Hari ini, Meyrihana Bakal Meriahkan HUT Ke-67 PARFI
- PARFI Diminta Manfaatkan Momentum G20 untuk Menaikkan Budaya lewat Perfilman
- Hanya Turuti Ferdy Sambo, Bripka Ricky Minta Dibebaskan