Tertimbun Longsor, Sopir Angkot Ditemukan Tewas
Mobil Tangki Belum Dievakuasi
Rabu, 25 April 2012 – 04:46 WIB
"Saya berharap kepada pelaksana proyek untuk memberikan bantuan kepada keluarga korban karena di samping jiwanya hilang, mobil milik korban yang digunakan untuk mencari rezeki juga hancur. Jadi pelaksana proyek harus bertanggung jawab," harap Arifin.
Ketua Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK) Sulbar itu mengaku sangat menyayangkan kejadian tersebut. Menurutnya, dari cerita masyarakat, saat kejadian tidak terjadi hujan deras. Jadi kejadian itu, kata Arifin, boleh dikatakan ada kesalahan manusia.
"Saya akan memerintahkan kepada Komisi III untuk melakukan hearing kepada pelaksana proyek serta Balai Jalan dan Jembatan Sulselbar. Saya melihat, pembangunan jalan di Trans Sulawesi terkait keselamatan pengguna jalan terindikasi diabaikan," sesal Arifin.
Arifin mencontohkan, banyaknya titik pengerjaan jalan di sepanjang Jalan Trans Sulawesi yang hasil pengerukannya masih bertumpuk di pinggir jalan. Menurut Arifin, seharusnya, tumpukan tanah tersebut segera diangkut agar tidak membahayakan pengguna jalan.
MAJENE - Bencana tanah longsor yang terjadi di Desa Onang, Kecamatan Tubo Sendana, Kabupaten Majene, Senin 23 April, menelan korban jiwa. Korban
BERITA TERKAIT
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang