Tertimpa Tangga
Oleh Dahlan Iskan
Serbuan K-Pop itu mengingatkan rencana kampanye Trump di Oklahoma. Yang dihadiri 1 juta orang –sesuai dengan yang sudah mendaftar secara online.
Ternyata yang datang sedikit sekali: 6.000 orang. Padahal semua persiapan sudah disesuaikan dengan 1 juta itu.
Belakangan diketahui itu ulah para pencinta K-Pop di Amerika. Memanfaatkan TikTok. Trump dikerjai dengan cara anak muda.
Greene sendiri tidak asbun. Sehari setelah Biden dilantik jadi presiden, Greene benar-benar mendaftarkan dokumen: meng-impeach Biden.
Tidak ada yang menyambut. Alasannya terlalu mengada-ada. Yang penting bisa membela Trump. Yang dianggap akan mampu mengembalikan Amerika menjadi negara Kristen kulit putih.
Mereka percaya Amerika itu didirikan sebagai negara Kristen-kulit-putih. Yang sekarang dianggap menyeleweng dari pendiriannya.
Gedung Capitol misalnya, sudah banyak diisi orang yang macam-macam: kulit hitam, imigran dari Karibia, wanita berjilbab dari Somalia, wanita Islam dari Palestina.
Bagi orang seperti Greene, berjuang mengembalikan Amerika ke tujuan aslinya adalah perjuangan suci. Yang bila mati pun terhormat. Patriotik.