Terungkap! Ada Rasisme di Balik Pengunduran Diri Mahathir Mohamad sebagai PM Malaysia
jpnn.com, KUALA LUMPUR - Mahathir Mohamad mengungkapkan penyebab dirinya mundur dari jabatan perdana menteri Malaysia dan ketua Partai Pribumi Bersatu Malaysia (Bersatu) pada Senin 24 Februari 2020 lalu.
"Saya dapati banyak yang tidak paham kenapa saya mengundurkan diri dari perdana menteri. Saya meletakkan jabatan karena partai saya sendiri menolak saya yaitu mereka membawa keputusan yang bertentangan dengan nasihat saya, bermakna partai sudah hilang kepercayaan kepada saya," ujar Mahathir dalam pernyataan video melalui Facebook, Senin (11/5).
Dalam keadaan seperti itu, ujar Mahathir, dirinya tidak bisa seterusnya sebagai ketua Partai Bersatu. Dia menilai rencana Partai Bersatu keluar dari Pakatan Harapan (PH) tidak memiliki alasan yang baik.
"Saya didukung oleh Pakatan Harapan. Dalam musyawarah hari Jumat mereka meluruskan bahwa saya bebas kapan meletakkan jabatan. Karena itu saya beritahu ke Muhyiddin (Perdana Menteri Malaysia saat ini) karena saya didukung penuh tidak ada sebabnya saya keluar dari PH," katanya.
Namun, lanjut Mahathir, Muhyiddin berpendapat Partai Bersatu perlu keluar dari Pakatan Harapan saat itu juga. Alasannya, orang Melayu akan dihancurkan oleh Partai Aksi Demokrasi (DAP).
Untuk diketahui, DAP adalah partai yang meperjuangkan persamaan etnis dan ras di Malaysia. Basis massa terbesar partai ini adalah kaum urban dan warga keturunan Tionghoa serta India.
"Saya tidak yakin DAP akan begitu mudah menghancurkan orang Melayu karena itu saya bilang tunggu kita ambil waktu sedikit," ujar Mahathir.
Mahathir menegaskan PH yang memenangi Pemilu (Pilihan Raya) sehingga pihaknya bersama PH.
Mahathir Mohamad mengungkapkan penyebab dirinya mundur dari jabatan perdana menteri Malaysia
- Ulah Gus Miftah Hina Penjual Es Teh Jadi Omongan PM Malaysia, Duh
- Sebuah Laporan Menunjukkan Tindakan Rasisme yang Terjadi di Lembaga Penyiaran Australia ABC
- Menko Airlangga Dorong Kerja sama RCEP dengan GCC Diperluas
- Anwar Ibrahim Keluarkan Instruksi Tegas soal Penggunaan Bahasa Melayu
- Temui PM Malaysia, Anies Sebut Anwar Ibrahim Mentor
- Istri PM Malaysia Berdoa untuk Kesuksesan Anies Baswedan