Terungkap... Begini Aksi RJ Lino Cegah Penyidik Bereskrim Geledah Kantornya

"Saya dicegat di depan pintu, itu tanggal 28 Agustus 2015, pada saat penggeledahan. Saya dicegat, saya bilang ini sudah melalui koordinasi dengan legal, sudah tunjukan dokumen administrasi penggeledahan," kata Victor, menirukan komunikasinya dengan RJ Lino yang mencegatnya di depan pintu.
"Kalau bapak halangi saya menggeledah, bapak saya tangkap dulu baru saya melakukan penggeledahan," lanjut Victor menirukan ucapannya kepada Lino. Bukannya mundur, Lino malah balik menantang.
"Kalau begitu bapak saya geledah dulu sebelum masuk ruangan saya, begitu bahasanya," ungkap Victor menirukan ucapan Lino ketika itu.
Singkat cerita, penyidik berhasil masuk ruangan Lino, di sana mereka menemukan sejumlah dokumen termasuk hasil temuan BPK RI, yang menyebutkan pelanggaran yang dilakukan Pelindo terkait kontrak-kontrak Ada juga uang Rp 400 juta.
"Katanya uang sisa yang diberikan kepada si A, si B, jadi uangnya diberikan, sisanya Rp 400 juta makanya kita sita. Kita sita CPU, ada data-data di dalamnya," ujar Victor, menambahkan.(fat/jpnn)
JAKARTA - Rapat panitia khusus (Pansus) angket Pelindo II DPR yang dipimpin langsung ketuanya Rieke Diah Pitaloka, menghadirkan mantan Direktur Tindak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jaksa KPK Tuding Mbak Ita Potong Hak ASN Pemkot Semarang
- Heboh Pengeroyokan di Kantor Polsek, Kapolda Riau Langsung Copot Jabatan Anak Buah
- Tugas Kantor Komunikasi Presiden Dianggap Tumpang Tindih, Begini Reaksi Mensegneg
- Kader Gerindra di Banggai Minta Polisi Menindak Pelaku Persekusi
- Paus Fransiskus Meninggal, Prabowo: Dunia Kehilangan Sosok Panutan dalam Kemanusiaan
- Mbak Ita bersama Suami Didakwa Terima Suap Rp 9,29 Miliar dari Proyek & Insentif ASN