Terungkap! Istri INS Tahu Rencana Bom Panci
Menurut Ketua RT setempat, Zaenal Mutaqien mengungkapkan, dirinya diminta petugas untuk menyaksikan penggeledahan rumah AS. Dalam kesempatan itu, polisi menanyakan tentang keberadaan AS. ”Di sini hanya ada ibu dan saudaranya AS saja. Kalau AS sudah lima bulan pindah ke Garut,” katanya.
Sekitar satu jam penggeledahan, polisi membawa ibu dan paman AS sebagai petunjuk untuk melakukan pengembangan ke rumah AS di Garut.
Zaenal mengaku, terakhir dirinya bertemu AS pada saat terduga mengurus pengantar surat pindah lima bulan lalu. Terduga berniat pindah lantaran untuk bekerja menjahit lebih mudah di Garut ditambah dekat dengan rumah adiknya.
”Memang sudah lama saya tidak bertemu lagi. Terakhir itu, ketika dia minta surat pindah lima bulan lalu, setelah itu tidak ketemu lagi,” pungkasnya. (yul/drx/rie)
Polisi Jawa Barat berhasil mengendus rumah kontrakan dua terduga teroris yang bunuh diri di Kampung Melayu, Jakarta
Redaktur & Reporter : Budi
- Negara Diminta Beri Kompensasi 16 Korban Aman Abdurrahman
- Densus Tetapkan 9 Tersangka Terkait Bom Kampung Melayu
- Densus Bekuk Dalang Bom Kampung Melayu
- Densus Bekuk Dua Terduga Teroris Kasus Bom Kampung Melayu
- Tiga Orang Jadi Tersangka Pemasok Bom Kampung Melayu
- Miliki Bahan Baku Bom Kampung Melayu, 3 Pria Jadi Tersangka