Terungkap, Jaringan Teroris Berniat Melancarkan Aksi saat Momen 17 Agustus
Di antaranya sejumlah buku-buku tentang jihad, senjata api rakitan, puluhan butir peluru, pistol, dan 1.540 kaleng celengan dan kotak amal.
Direktorat Binmas Islam Kementerian Agama (Kemenag) Prof Kamarudin mengapresiasi penangkapan terorisme di momentum Hari Kemerdekaan RI ini. Dia menyatakan mendukung upaya Polri dalam menanggulangi terorisme.
"Kami semua mengajak mendukung langkah-langkah yang dilakukan Polri dalam memberantas terorisme. Mengamankan warga negara, mengamankan teritori dan ideologi ini memerlukan kerja kolektif semua pihak," kata Komarudin.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Badan Penanggulangan Ekstremisme dan Terorisme (BPET) MUI Pusat, Muhammad Syauqillah yang mengajak masyarakat untuk berdonasi di lembaga resmi guna menghindari dana yang didonasikan untuk membiayai gerakan terorisme.
Sementara itu, Deputi Bidang Pemberantasan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana siap mendukung kepolisian dalam menelusuri aliran dana yang dilakukan jaringan terorisme di Indonesia. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Berdasar pemeriksaan para tersangka teroris yang ditangkap Densus 88 Antiteror Mabes Polri, terungkap bahwa jaringan teroris itu ingin melancarkan aksi terorisme pada momen peringatan HUT ke-76 Kemerdekaan RI 17 Agustus 2021.
Redaktur & Reporter : Boy
- Jerman dan Amerika Diguncang Aksi Teror, Prancis Panik
- Polda Papua Masih Menunggu Petunjuk Mabes Polri Soal Kuota Bintara 2025
- Mendiktisaintek: Pendidikan Ampuh Mencegah Radikalisme dan Terorisme
- Menteri Imigrasi: Ada Syarat Membebaskan Jemaah Islamiyah
- Propam Periksa 256 Senjata Api Personel Kepolisian di Polda Kalsel
- Acungi Jempol Mabes Polri, Edi Minta 18 Oknum Polisi Diduga Peras WN Malaysia Dipecat