Terungkap! Kapal Kayu Ini Ternyata Bermuatan Jutaan Barang Terlarang dari Thailand
jpnn.com, JAKARTA - Dalam rangka Operasi Patroli Laut Terpadu Jaring Sriwijaya Tahun 2020, Kantor Wilayah Bea Cukai Khusus Kepulauan Riau, Kantor Wilayah Bea Cukai Aceh, Pangkalan Sarana Operasi Bea Cukai Tanjung Balai Karimun, telah menahan KM Milenium yang bermuatan 10,2 juta batang rokok ilegal di perairan Peureula.
Kepala Kantor Bea Cukai Wilayah Khusus Kepulauan Riau, Agus Yulianto mengungkapkan kronologi penindakan kapal bermuatan barang terlarang dari Thailand tersebut.
Pada Minggu (12/04), Kantor Wilayah Bea Cukai Khusus Kepulauan Riau mendapat informasi dari Kantor Wilayah Bea Cukai Aceh tentang adanya kapal kayu bermuatan barang ilegal.
“Pada pukul 17.30 WIB Bea Cukai Kepulauan Riau menjumpai kapal kayu dengan ciri-ciri yang sama dengan informasi yang diterima sebelumnya. Pada saat ditemukan oleh petugas, kapal KM. Milenium tersebut sudah tidak bergerak dan dalam kondisi lambung kapal tersebut miring kiri. Pada saat dilakukan pemeriksaan tidak ditemukan ada seorang pun di atas kapal maupun di area sekitar perairan tersebut,” ungkap Agus.
Guna pemeriksaan, penelitian, pendalaman serta proses lebih lanjut terhadap sarana pengangkut tersebut, petugas telah mengamankan 10,2 juta batang rokok ilegal senilai Rp10,35 miliar dengan potensi kerugian negara sebesar Rp11,34 miliar yang diduga merupakan barang impor ilegal asal Thailand beserta satu unit kapal kayu KM Milenium tonase GT 25 ke Kantor Bea Cukai Kuala Langsa.
Sebelumnya, sinergi serupa juga ditunjukkan Bea Cukai, yang terdiri dari Kantor Wilayah Bea Cukai Aceh, Bea Cukai Lhokseumawe, Kantor Wilayah Bea Cukai Khusus Kepulauan Riau, dan Pangkalan Sarana Operasi Tanjung Balai Karimun, dengan DENPOM Lhokseumawe. Pada Minggu (29/03), petugas berhasil mengamankan kapal KM Seroja GT 25 berbendera Indonesia yang berasal dari Ban Na Klua Tai, Thailand tujuan Lhokseumawe, Indonesia.
“Pada hasil pemeriksaan ditemukan barang berupa 10,2 juta batang rokok ilegal. Atas hasil pemeriksaan tersebut, dilakukan penegahan terhadap KM Seroja GT 25. Untuk diproses lebih lanjut, petugas mengawal kapal tersebut menuju Pelabuhan Krueng Geukueh, Lhokseumawe,” pungkas Kepala Kantor Bea Cukai Lhokseumawe, M. Rizki Baidillah.(ikl/jpnn)
Setelah menggeledah kapal kayu, Tim gabungan Bea Cukai menemukan jutaan barang terlarang asal Thailand.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Barang Hasil Penindakan di 3 Wilayah Ini Dimusnahkan Bea Cukai, Berikut Perinciannya
- Top! Bea Cukai, Polri, dan BNN Gagalkan 2 Penyelundupan Narkotika Asal Malaysia
- Kisah Zahra yang Nyaris Jadi Korban Penipuan Harus Dijadikan Pelajaran, Tolong Disimak!
- CVC jadi Langkah Bea Cukai Dukung Perkembangan Industri di 3 Wilayah Ini
- Bea Cukai dan Polri Bongkar Penyelundupan 389 Kg Sabu-Sabu Jaringan Timur Tengah
- Gelar Operasi Gempur II, Bea Cukai Ajak Masyarakat Berantas Rokok Ilegal