Terungkap Kasus Bayi Dimakan Biawak di Jalan, Tak Disangka Terduga Pelakunya
jpnn.com, BULELENG - Kasus penemuan bayi berjenis kelamin laki-laki yang dimakan biawak di Banjar Dinas Kembang Sari, Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak pada Minggu (7/6) lalu menemui titik terang.
Saat ini Unit Reskrim Polsek Gerokgak menemukan pelaku yang diduga membuang bayi malang tersebut.
Keberhasilan polisi mengungkap terduga pelaku, bermula dari penyelidikan serta diperkuat oleh keterangan sejumlah saksi. Terduga pelakunya adalah seorang siswi SMK berinisial Ketut FSK, 17 dari Kecamatan Gerokgak.
Kapolsek Gerokgak Kompol Made Widana menjelaskan, pihaknya bersama jajaran Polsek Gerokgak sudah hampir seminggu menangani kasus tersebut.
Polisi sudah melakukan pemeriksaan terhadap terduga pelaku. Hanya saja kasus ini kini dilimpahkan ke Unit PPA Satreskrim Polres Buleleng.
"Kami telah mendalami kasus ini dan telah melakukan pemeriksaan terhadap terduga pelaku. Sekarang kasus ini telah diserahkan ke Unit PPA Polres Buleleng untuk ditangani lebih lanjut," ungkap Kompol Widana saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (15/6).
Terduga pelaku yakni FSK, diketahui saat ini hidup tanpa asuhan dari kedua orang tuanya. Selama ini, FSK hanya hidup bersama kakek dan neneknya. Sedangkan ibu kandungnya telah lama berpisah dengan ayahnya.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Buleleng, AKP Vicky Tri Haryanto mengaku, pihaknya masih mendalami kasus ini dengan memintai keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian maupun keluarga terduga pembuang dan serta keterangan terduga pelaku.
Kasus penemuan bayi berjenis kelamin laki-laki yang dimangsa biawak di Gerokgak, Bali pada Minggu (7/6) menemui titik terang.
- Mayat Bayi Ditemukan dengan Kondisi Memar di Leher, Pelaku Masih Diburu
- Bali Jadi Destinasi Utama Wisata Medis Estetika di Asia Tenggara
- Kronologi Anak Drummer Matta Band Meninggal Dunia di Bali
- HLF MSP dan IAF ke-2 Berdampak Positif pada Posisi Indonesia di Kancah Global
- BSI Perkuat Kemandirian Ekonomi Masyarakat Bali, Berdayakan UMKM
- PSI Kecam Rencana Eutanasia Anjing Jalanan di Bali