Terungkap Pemicu Bentrok Massa Pendukung HRS vs Polisi, Oh Ternyata
jpnn.com, JAKARTA - Terjadi bentrokan antara massa pendukung Habib Rizieq Shihab (HRS) dengan polisi di sekitar Jalan I Gusti Ngurah Rai, Jakarta Timur, Kamis (24/6).
Bentrokan terjadi saat polisi mengadang massa yang hendak menuju ke arah Pengadilan Negeri Jakarta Timur.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol .Erwin Kurniawan, bentrokan terjadi dipicu massa dari Habib Rizieq yang menceburkan kendaraan milik salah satu polisi ke kali.
Erwin Kurniawan mengatakan aksi massa Rizieq tersebut sebagai upaya memprovokasi aparat kepolisian sehingga terjadi kericuhan di sekitar lokasi kejadian.
"Sebenarnya tadi ada kendaraan anggota yang sempat dimasukkan ke sungai oleh pengunjuk rasa sehingga menimbulkan sedikit kericuhan," kata Erwin Kurniawan di lokasi kejadian Jalan I Gusti Ngurah Rai, Jakarta, Kamis.
Erwin Kurniawan menambahkan meski sempat terjadi ketegangan, tetapi kedua pihak baik dari kepolisian dan massa simpatisan Rizieq Shihab bisa menahan diri.
"Masing-masing pihak bisa menahan diri, itu bisa dihentikan. Kami negosiasi dengan koordinatornya, tapi karena keinginannya tidak bisa kami akomodir maka tentu kami sampaikan itu tidak bisa kami akomodir," ujar Erwin Kurniawan.
Erwin Kurniawan menegaskan bahwa pengamanan dari personel kepolisian bertujuan untuk mencegah penyebaran COVID-19 yang diakibatkan oleh adanya kerumunan massa.
Terjadi bentrok antara massa pendukung Habib Rizieq (HRS) dengan polisi, simak penjelasan Kombes Erwin Kurniawan.
- Kasus Guru Honorer Supriyani: Dokter Forensik Ungkap Kondisi Luka di Paha Siswa, Ternyata
- Spesialis Pencurian Toko Baju Lintas Provinsi Diamankan, Kerugian Rp2 Miliar
- Efek Kasus Guru Honorer Supriyani: Camat-Jaksa Hilang Jabatan, Polisi Diperiksa Propam
- Propam Periksa Guru Supriyani soal Permintaan Rp 50 Juta dari Polisi
- Polisi Membongkar Jaringan Situs Judi Online yang Melibatkan Oknum Komdigi, Hardjuno Wiwoho Merespons
- Muncikari dan 3 PSK yang Berjualan via Online Diamankan, Sebegini Sekali Transaksi