Terungkapnya Detik-Detik Terakhir Eksekusi Mati Kartosoewirjo

Serahkan Jam Tangan Rolex dan Piyama ke Keluarga

Terungkapnya Detik-Detik Terakhir Eksekusi Mati Kartosoewirjo
Pengunjung melihat dan mengabadikan foto eksekusi Imam DI/TII, Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo di sela-sela acara peluncuran buku karya Fadli Zon dan pameran 81 foto eksekusi mati Kartosoewirjo di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat, Rabu (05/09). Foto: Fery Pradolo/INDOPOS/JPNN
Setelah proses eksekusi selesai, jasad Kartosoewirjo diperiksa dokter. Setelah pemeriksaan, jenazah dimandikan dengan air laut, dikafani, dan disalati. "Dari sekian banyak orang yang hadir, hanya empat petugas yang ikut menyalatkan. Setelah itu, jenazah Kartosoewirjo dikubur," kata Fadli.

 

Bagaimana Fadli bisa mendapat semua foto itu? "Saya mendapat ini dari jalur swasta," canda Fadli.

 

Dia menceritakan, koleksi foto tersebut diperoleh pada 7 Agustus 2010. Tepatnya setelah acara Java Auction yang melelang benda-benda filateli dan  nuministik (uang kertas dan logam) di Hotel Redtop, Jakarta.

"Mendadak ada seorang kolektor menawarkan koleksi foto Kartosoewirjo kepada saya. Koleksi ini sudah lama berada di tangannya dan pernah hendak dibeli sejumlah pihak," katanya.

 

Berkat buku karya Fadli Zon ini, diketahui bahwa Kartosoewirjo dimakamkan di Pulau Ubi, bukan di Pulau Onrust seperti yang diyakini selama ini. Fadli

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News