Tes CAT Pelamar CPNS Kemenkumham Lancar

jpnn.com, JAKARTA - Pelaksanaan seleksi kompetensi dasar (SKD) dengan Computer Assisted Test (CAT BKN) bagi pelamar CPNS Kemenkumham tahun 2017 kualifikasi pendidikan dokter spesialis, dokter umum, dan sarjana yang dimulai hari ini berjalan lancar.
Lokasi pelaksanaan SKD formasi S1 Kemenkumham berlangsung serentak di 33 titik lokasi yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
"Penyelenggaraan tes serentak dilakukan di Kantor Pusat BKN Jakarta, seluruh Kantor Regional BKN, delapan Unit Pelaksana Teknis (UPT) BKN, dan secara mandiri bekerja sama dengan pemerintah daerah di beberapa titik lokasi tes," kata Karo Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) Mohammad Ridwan, Senin (11/9).
Untuk memfasilitasi pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) rekrutmen CPNS 2017, BKN sudah menyiapkan tim pelaksana CAT-BKN yang sudah dipersiapkan sejak awal pendaftaran online dilakukan.
Pelaksanaan SKD dengan CAT BKN juga melibatkan instansi yang dilamar, dalam hal ini bekerja sama dengan Kemenkumham.
Ridwan menjelaskan, usai melalui tahapan SKD, peserta akan melewati penjaringan kandidat yang mampu memenuhi passing grade ketiga SKD terdiri dari Tes Inteligensi Umum (TIU) 80, Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) 75, dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) 143.
Angka tersebut sesuai dengan ketentuan minimum passing grade yang diatur dalam Peraturan Menteri PANRB Nomor 22 Tahun 2017 tentang Nilai Ambang Batas Tes Kompetensi Dasar Seleksi CPNS 2017.
Selanjutnya peserta yang berhasil memenuhi passing grade dalam SKD akan mengikuti tahapan seleksi berikutnya yakni Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) berbasis CAT BKN, hingga tahap wawancara. (esy/jpnn)
Lokasi pelaksanaan SKD untuk CPNS Kemenkumham formasi S1 berlangsung serentak di 33 titik lokasi yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Senada dengan Pramono, Bank DKI Pastikan Data dan Dana Nasabah Tetap Aman
- SMSI Gelar Seminar Nasional, Tunda Usulkan RM Margono Djojohadikusumo Jadi Pahlawan
- AIPKI: Kasus Pemerkosaan di RSHS Bandung Harus Jadi Pengingat untuk Benahi Sistem PPDS
- KPK Tahan Eks Dirut Inalum Terkait Kasus di PT PGN yang Rugikan Negara Rp200 Miliar
- Soal Kemungkinan Objek Seksualitas Lain dari Dokter Priguna, Polda Jabar Ungkap Temuan Ini
- Pramono Anung Batal Operasikan Tebet Eco Park 24 Jam, Ini Penyebabnya