Tetap Hidup Meski Terkubur Salju 3 Hari
Jumat, 26 Desember 2008 – 02:12 WIB
HAMILTON – Sungguh Mukjizat. Terkubur di timbunan Salju selama tiga hari, tak membuat seorang perempuan warga Hamilton, Ohio, Amerika Serikat Donna Molnar kehilangan nyawa. Dia harus berterima kasih pada anjing pelacak, Ace yang berhasil mengendus jejaknya dan memberikan alarm guk guk ke tim penyelamat hingga akhirnya ditemukan dan segera dilarikan ke rumah sakit. Dibantu jas kulit, sweater, slacks dan boot musim dingin, Molnar mampu melawan dingin di tumpukan es sedalam hampir satu meter. Dia bahkan masih mampu bicara ketika timbunan salju yang membalut tubuhnya berhasil diangkat.
Dilaporkan CNN kemarin (25/12), Molnar keluar rumah menghadang badai salju hendak menuju ke toko bahan makanan pada Jumat waktu setempat (19/12). Hingga tiga hari kemudian dia tak jua kembali ke rumah. Keluarga panik dan segera memanggil tim penyelamat menyisir timbunan salju di sekitar tempat kejadian. Pada Senin lalu (22/12), anjing pelacak Ace yang turut dilibatkan tiba-tiba berhenti di dekat Mobil Molnar ditemukan sehari sebelumnya.
’’Dia berhenti dan melihat ke salju, lalu menyalak dan terus menyalak,’’ kata Ray Lau, anggota tim penyelamat seperti dilansir CNN. Menanggapi petunjuk Ace, Lau menggali bagian tersebut. ’’Aha, ini dia Dona. Wajahnya hampir tertutup (salju) semua, kecuali sebelah matanya yang menatap saya,’’ Lanjutnya. Dia takjub akhirnya menemukan orang yang dicari. ’’Wow’’ pekiknya.
Baca Juga:
HAMILTON – Sungguh Mukjizat. Terkubur di timbunan Salju selama tiga hari, tak membuat seorang perempuan warga Hamilton, Ohio, Amerika Serikat
BERITA TERKAIT
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang
- KBRI Dili Gelar Nobar Laga Timnas Indonesia vs Jepang
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29