Tetap Sehat dan Aman Mengonsumsi Air Minum dalam Kemasan, Perhatikan 5 Hal Ini

Air yang aman dikonsumsi ialah air yang tidak berwarna atau terlihat jernih, tidak berbau, tidak memiliki rasa.
Hindari mengonsumsi air minum yang tampak keruh atau berbau tidak sedap karena kemungkinan besar air tersebut sudah terkontaminasi kuman atau bahan kimia berbahaya yang bisa menimbulkan penyakit.
5. Cek masa kedaluwarsa
Tidak seperti air minum yang dimasak, air mineral kemasan memiliki masa kedaluwarsa. Sebelum membelinya, cek terlebih dahulu tanggal kedaluwarsa yang tertera pada kemasan.
Air yang sudah terlalu lama dalam kemasan mungkin saja sudah menurun kualitasnya dan tidak layak untuk dikonsumsi.
Adapun terkait mikroplastik, hal tersebut merupakan isu yang sedang diamati perkembangannya.
Mikroplastik adalah plastik berukuran kurang dari lima milimeter dan menjadi polutan paling mudah ditemukan di manapun, hingga dalam bentuk debu.
Hasil studi yang dikeluarkan oleh WHO pada 2019, menyatakan bahwa ambang batas aman kandungan penyerapan mikroplastik >150μm (mikrometer) cenderung akan diekskresikan oleh tubuh melalui feses.
Jangan sembarangan saat memilih sebuah produk air kemasan. Beberapa hal yang perlu diperhatikan, baik kebersihan hingga keamanannya. Berikut tipsnya yang diambil dari berbagai sumber
- Le Minerale Berbagi Berkah Ramadan ke 108 Masjid
- Komitmen BPOM Soal Pengawasan Produk Kosmetik yang Beredar di Masyarakat
- Program Desalinasi Gubernur Jateng Berhasil, 250 KK di Pekalongan Menikmati Air Minum Gratis
- BPOM Bantah Isu di Medsos soal Produk Ratansha Gunakan Merkuri
- AQUA Berbagi Kebaikan Ramadan di Masjid Istiqlal
- Yayasan Jiva Svastha Nusantara Gelar Seminar Edukasi Higienitas Air Minum