Tewas Dibacok, Perhiasan Dirampok
Jumat, 07 September 2012 – 15:10 WIB
ACEH--Pembunuhan sadis yang terjadi pada pertengahan Agustus, tepatnya ketika Bulan Ramadhan lalu sempat menggemparkan Desa Alue Manjruen, Syamtalira Bayu. Nurhayati (26) tewas dibantai, ditemukan bersimbah darah dalam rumahnya. Jasad korban ditemukan sang suami, dengan kondisi mengenaskan. Perhiasan ibu satu anak tersebut pun turut dirampas pelaku. Proses rekontruksi dipandu langsung oleh kanit Pidum, Aiptu J Situmorang yang disaksikan oleh pihak kejaksaan dan kuasa hukum. Reka ulang dengan tersangka, dimulai ketika dirinya datang ke rumah korban.
Kini perbuatan keji Usman (29) yang juga warga setempat, direka ulang petugas Polres Lhokseumawe pada Kamis (6/9) siang pukul 14.00 WIB. Puluhan personil bersenjata lengkap, melakukan 10 adegan rekontruksi langsung di TKP. Sementara ratusan massa sudah memadati areal pembunuhan, ingin menyaksikan peristiwa dari dekat.
Baca Juga:
Pantauan wartawan koran ini, proses reka ulang itu dipimpin langsung oleh kabag ops Polres Lhokseumawe, AKP Prasetyo dan KBO reskrim A Latief serta puluhan anggota polisi dari beberapa satuan.
Baca Juga:
ACEH--Pembunuhan sadis yang terjadi pada pertengahan Agustus, tepatnya ketika Bulan Ramadhan lalu sempat menggemparkan Desa Alue Manjruen, Syamtalira
BERITA TERKAIT
- Keluarga Siswa Korban Penembakan di Semarang: Anaknya Penurut
- Modus Pencurian BBM Bersubsidi di Bali Bikin Geram
- Polisi Akan Bongkar Kuburan Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi di Semarang
- Aipda Robig Penembak Siswa SMKN 4 Semarang Ditahan di Rutan Polda Jateng
- Resmi Lapor Polisi, Keluarga Siswa SMK Tewas Ditembak di Semarang Minta Keadilan
- Dibawa ke Mabes Polri, AKP Dadang Diborgol, Dikawal Ketat Provos