Tewas Diinjak Gajah Liar
Senin, 21 Januari 2013 – 09:26 WIB
Saat kembali ke TKP bersama A.Malek (38) dan Baramsah (55), warga Desa Suka Tani, ketiganya mendapati Syarif sudah tak bernyawa. Peristiwa ini segera dilaporkan ke perangkat desa dan diteruskan ke polisi. Kapolsek Juli Iptu Saleh Amri didampinggi anggota, menerima informasi dari masyarakat buru-buru terjun ke TKP.
Baca Juga:
"Untuk mengevakuasi jenazah korban menuju ke perkebunan di atas jurang, warga membuat tandu darurat dengan kayu dan pakai kain sarung. Selanjutnya mayat diusung secara bergantian, dengan melewati jalan setapak yang cukup terjal untuk bisa naik ke puncak. TKP juga berada dekat kebun dan jalan Desa Suka Tani," ujar Kapolsek.
Sementara itu, Sekretaris Desa Suka Tani Syarbaini kepada Metro Aceh (Grup JPNN), menyatakan perjalanan untuk menuju jenazah berada sangat melelahkan."Luas areal perkebunan di kawasan ini mencapai 300 hektar. Karenanya tak heran sering ada gangguan gajah yang populasinya mencapai 50 ekor lebih. Sehingga petani tidak dapat menggarap lahannya, karena selalu dirusak dan digasak gajah," jelas Syarbaini.
Lebih lanjut Sekdes tersebut menyatakan, kalau kedua korban melalui jalur perlintasan gajah. Sehingga mereka sering naik sampai ke sekitar pemukiman warga Suka Tani.(Rahmad Hidayat)
BEURAWANG --Niat memancing dua warga Desa Umah Besi, Bener Meriah berakhir maut. Pasalnya, salah satu pria tersebut tewas pasca kepergok dan jadi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi