Tewas Ditabrak Pikap, Tubuh Darmanto Dibuang ke Parit

jpnn.com, SAMARINDA - Darmanto meninggal dunia setelah ditabrak Daihatsu Gran Max tidak jauh dari kantor BPOM Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat (21/12).
Saat itu Darmanto diantar istrinya ke Jalan Letjen Suprapto karena hendak mengantar besi dan pupuk ke luar kota.
Setelah ditabrak hingga meninggal, tubuh Darmanto dibuang di saluran pembuangan air di depan kantor Departemen Agama (Depag) Samarinda.
Jasad Darmanto kali pertama ditemukan petugas kebersihan yang sedang bekerja.
Petugas itu lantas memberitahukan kepada warga bernama Iwan.
Iwan lantas meminta pertolongan ke warga yang melintas untuk melapor ke Polsek Samarinda Kota.
Tidak lama kemudian, kepolisian dan relawan tiba di lokasi. Mereka langsung mengevakuasi jasad Darmanto ke RSUD AW Sjaharani.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, mobil bak terbuka yang menabrak Darmanto datang dari arah flyover.
Darmanto meninggal dunia setelah ditabrak Daihatsu Gran Max tidak jauh dari kantor BPOM Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat (21/12).
- Kecelakaan di Koja, 2 Pengendara Motor Tewas
- Kecelakaan Maut Nissan March Vs Innova di Jalintim KM 46 Pelalawan, Satu Orang Tewas
- Minibus Masuk Jurang di Sabang, 1 Orang Dinyatakan Tewas
- 5 Berita Terpopuler: Sudah Saatnya Pengangkatan R2 & RE jadi PPPK Paruh Waktu, tetapi Ada yang Bikin Kecewa
- Kecelakaan Maut di Cengkareng, 3 Orang Tewas
- Detik-detik Kecelakaan Maut di Tol Ring Road Cengkareng, Inilah Daftar Korban Tewas