Tewas, Ditusuk Saat Joget

Tewas, Ditusuk Saat Joget
Tewas, Ditusuk Saat Joget
MUARADUA – Kasus “senggol basah” di arena Organ Tunggal (OT), kembali terulang. Deka Apriadi (17), warga Desa Padang Bindu, Kecamatan Buay Rujung, Kabupaten OKU Selatan (OKUS), tewas setelah punggung kirinya ditikam saat berjoget di atas panggung.

Kejadiannya di Desa Bumi Genap, Kecamatan Runjung Agung, OKUS, Sabtu (9/3), sekitar pukul 23.00 WIB.

Selain luka tikaman di punggung kiri, korban juga menderita luka sabetan senjata tajam (sajam) di lengan kirinya. “Kemungkinan pemicunya karena saling senggol saat tengah asyik joget, makanya timbul kejadian penusukan itu,” kata Suhami, kepala desa (kades) Bumi Genap, Kecamatan Runjung Agung, OKUS.

Informasinya, korban sebelumnya berjoget dengan teman-temannya di atas panggung OT bersama pengunjung lain. Tiba-tiba, korban terluka. “Saya tidak mengetahui pasti awalnya seperti apa, namun menurut sejumlah saksi mata korban diketahui sudah tersungkur bersimbah darah di atas panggung,” tambah Suhami.

MUARADUA – Kasus “senggol basah” di arena Organ Tunggal (OT), kembali terulang. Deka Apriadi (17), warga Desa Padang Bindu, Kecamatan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News