Tewas Duel dengan Babi Hutan, Demi Cucu
Senin, 09 Januari 2012 – 08:11 WIB
BLANG MANGAT- Nyawa Farihah (53) melayang di rumahnya secara tragis. Warga asal Gampong Jeulekat, Kecamatan Blang Mangat, Kota Lhokseumawe ini tewas setelah dicabik-cabik babi hutan. Peristiwa naas ini menimpa, Minggu (8/1) siang sekira pukul 11.00 WIB, usai hewan bertaring tersebut menerobos masuk ke tempat tinggalnya. Karena korban sudah uzur, tak lagi refleks mengelak serangan binatang bertaring tersebut. Gigi tajam si babi lalu merobek beberapa bagian tubuh Farihah, sampai ia terkapar di tanah bersimbah darah. Puas memangsa sasaran, si babi lantas berlari keluar rumah dan hilang di tengah rimbunnya hutan. Sementara cucu korban, melihat kejadian ini berteriak-teriak hingga mengundang kedatangan warga sekitar.
Menurut keterangan Abdullah selaku keluarga korban, saat ditemui Metro Aceh mengaku bahwa Fatihah mengalami luka robek serius dibagian dagu, paha, serta sekujur tubuhnya.
Baca Juga:
"Korban sedang di ruang tamu bersama cucu. Dari kejauhan memang sudah melihat babi hutan, terus berlari menuju rumah mereka. Tapi saat hendak menutup pintu, kalah cepat dengan hewan ganas itu. Dalam hitungan detik, Fariha dan si babi sudah bergumul. Hal ini dilakukan demi menyelamatkan nyawa cucunya yang masih bocah," terang Abdullah.
Baca Juga:
BLANG MANGAT- Nyawa Farihah (53) melayang di rumahnya secara tragis. Warga asal Gampong Jeulekat, Kecamatan Blang Mangat, Kota Lhokseumawe ini tewas
BERITA TERKAIT
- Geram Melihat Sampah di TPS Mandala Krida, Menteri LH Panggil Pemkot Yogyakarta
- Pemkot Tangsel Pastikan Pembangunan SDN Ciputat 01 Sesuai Target
- Konon Kerugian Negara di Kasus SPPD Fiktif DPRD Riau Capai Rp 100 Miliar Lebih, Ini Kata BPKP
- Perkuat Partisipasi Kelompok Rentan dalam Pilkada, Setara Institute Susun Rekomendasi Kebijakan
- Ada Jalan Amblas, Lalu Lintas OKU Timur - OKU Selatan Lumpuh Total
- Bentrok Ormas di Pekanbaru, Puluhan Orang Mengamuk