Tewas Saat Menanti Kelahiran Anak
Selasa, 06 Desember 2011 – 07:15 WIB

KORBAN TEWAS. Seorang ayah menggendong jasad putranya yang masih balita. Korban tewas akibat tembok pembatas rubuh milik perumahan mewah di Makassar, 8 orang. Beberapa warga masih kritis di rumah sakit. Foto: dok/JPNN
MAKASSAR - Petaka ambruknya tembok pembatas perumahan elit The Mutiara menyisakan duka dalam bagi keluarga korban. Selain kehilangan rumah, sebagian anggota keluarga mereka juga meninggal mengenaskan.
Cerita duka yang dialami para korban ini diwarnai banyak cerita. Salah satunya adalah Hadiah (29). Warga Sukadamai yang merantau dari kampung halamannya, Pattalassang-Takalar ini juga meninggalkan cerita duka tersendiri. Maklum, korban yang turut tewas ini sedang menanti kelahiran anak pertamanya.
Baca Juga:
Hadiah memang diketahui sedang hamil besar. Usia kandungannya sudah memasuki bulan ke tujuh. Bahkan untuk kondisi darurat, bayi yang turut meninggal itu bisa saja diselamatkan kalau ada tindakan cepat atau tindakan lain yang ditempuh petugas medis.
Menurut cerita tetangga dan keluarga dekat Hadiah, korban yang meninggal ditempat karena tertimpa tembok ini sempat dilarikan ke RS Faisal. Setelah dipastikan meninggal, korban dibawa pulang ke rumah keluarganya di Jalan Sukaria 11 Makassar.
MAKASSAR - Petaka ambruknya tembok pembatas perumahan elit The Mutiara menyisakan duka dalam bagi keluarga korban. Selain kehilangan rumah, sebagian
BERITA TERKAIT
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki
- Jasad Korban Banjir di Murung Raya Ditemukan Tersangkut di Dahan Pohon Sawit
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung
- Harga Emas Perhiasan di Baturaja Tembus Rp 11,3 Juta Per Suku