Thai-Kamboja Sepakat Jeda Saling Serang
Jumat, 17 Oktober 2008 – 08:10 WIB

Thai-Kamboja Sepakat Jeda Saling Serang
''Saat ini militer Thailand memang menghadapi tekanan yang sangat tinggi untuk melindungi kedaulatan nasional,'' kata seorang pengamat militer Universitas Chulalongkorn, Bangkok, Panitan Wattanayagorn.
Di pihak lain, ternyata konflik yang dipicu perebutan candi kuno itu mujarab menumbuhkan semangat patriotisme di benak rakyat Kamboja. Untuk itu, mereka siap bertempur juga membela negaranya.
''Kami harus mempertahankan wilayah kami. Tidak boleh kalah oleh orang-orang Thailand,'' ujar seorang penjaga keamanan Kamboja Bun Roeun. ''Kalau mereka terus menyerang melintasi perbatasan, saya siap berjuang bergabung dengan pasukan AD.''
''Anda harus mempertahankan rumah yang Anda miliki,'' imbuh Chea Sokean, seorang tukang ojek. ''Kalau tentara Thailand berniat merampas rumah kalian, kita harus menghalangi mereka.''
PREAH VIHEAR - Setelah adu tembak di perbatasan Thailand-Kamboja, komandan militer kedua pihak melakukan pembicaraan sekitar pukul 11.00 waktu setempat
BERITA TERKAIT
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza
- Gempa Bumi M 5,8 Mengguncang Filipina Rabu Pagi
- Bertemu Presiden Prabowo, Wakil Perdana Menteri Rusia Minta Dipermudah Hal Ini
- Indonesia dan Yordania Menyepakati 4 Perjanjian, Pendidikan Hingga Pertanian