Thai-Kamboja Sepakat Jeda Saling Serang

Thai-Kamboja Sepakat Jeda Saling Serang
Thai-Kamboja Sepakat Jeda Saling Serang
''Saat ini militer Thailand memang menghadapi tekanan yang sangat tinggi untuk melindungi kedaulatan nasional,'' kata seorang pengamat militer Universitas Chulalongkorn, Bangkok, Panitan Wattanayagorn.

Di pihak lain, ternyata konflik yang dipicu perebutan candi kuno itu mujarab menumbuhkan semangat patriotisme di benak rakyat Kamboja. Untuk itu, mereka siap bertempur juga membela negaranya.

''Kami harus mempertahankan wilayah kami. Tidak boleh kalah oleh orang-orang Thailand,'' ujar seorang penjaga keamanan Kamboja Bun Roeun. ''Kalau mereka terus menyerang melintasi perbatasan, saya siap berjuang bergabung dengan pasukan AD.''

''Anda harus mempertahankan rumah yang Anda miliki,'' imbuh Chea Sokean, seorang tukang ojek. ''Kalau tentara Thailand berniat merampas rumah kalian, kita harus menghalangi mereka.''

PREAH VIHEAR - Setelah adu tembak di perbatasan Thailand-Kamboja, komandan militer kedua pihak melakukan pembicaraan sekitar pukul 11.00 waktu setempat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News