Thailand Bakal Larang Penjualan Gading

Thailand Bakal Larang Penjualan Gading
Thailand Bakal Larang Penjualan Gading
BANGKOK - Kebijakan tegas diambil Thailand dalam upayanya memberantas perdagangan gading gajah. Perdana menteri Thailand Yingluck Shinawatra mengatakan, pihaknya bakal melarang transaksi jual beli gading di negaranya.

Perdagangan gading di Thailand memang dilegalkan. Hal itu tentu dianggap sangat meresahkan untuk kelangsungan hidup binatang yang sudah menjadi ikon Thailand tersebut. Gading-gading tersebut diambil dari gajah local dan bisa dijual belikan secara legal di Thailand. Saat ini, Thailand diprediksi hanya tinggal memiliki 6500 gajah di mana sebanyak 2500 ekor tinggal di hutan bebas.

“Sayangnya, banyak pihak menggunakan Thailand sebagai transit untuk penjualan gading illegal berskala internasional. Ke depan, kami akan mengamandemen peraturan dengan tujuan menghentikan perdagangan gading ini,” terang Yingluck dalam sebuah rapat seperti dilansir BBC Senin (4/3).

Selama ini Thailand disebut-sebut sebagai negara terbesar kedua setelah Tiongkok yang membebaskan pejualan gading. Menurut sebuah penelitian, sebanyak 50-100 gajah Afrika dibunuh setiap hari untuk memenuhi permintaan dari berbagai negara.

BANGKOK - Kebijakan tegas diambil Thailand dalam upayanya memberantas perdagangan gading gajah. Perdana menteri Thailand Yingluck Shinawatra mengatakan,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News