Thailand Golf Expo Bawa Keberkahan Bagi Indonesia
jpnn.com - THAILAND - Thailand Golf Expo 2016 akan membawa banyak keberkahan untuk industri wisata golf Indonesia. Dari hasil kuesioner yang dikumpulkan Kemenpar, tercatat ada estimasi potensial transaksi sejumlah 921 pax dengan nilai sebesar 1.338.871 dolar AS. Nilai itu kira-kira setara dengan Rp 17,8 miliar.
Kehadiran tim Wonderful Indonesia di Queen Sirikit National Convention Center (QSNCC), Bangkok, Thailand, 12-15 Mei 2016, memang membawa dampak positif. Paket wisata golf ke Bangka Belitung, Batam, Surabaya, dan Bogor, laku keras.
"Potensi membelanjakan uangnya lebih banyak karena golf adalah pasar kelas atas. Spending money-nya di atas rata-rata," papar I Gde Pitana, Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kemenpar, Rabu (18/5).
Dari Bangkok, Kemenpar mendapat masukan untuk mengembangkan wisata golf Indonesia. Salah satunya, dengan masuk ke berbagai turnamen golf internasional.
"Dari industri golf, ada saran untuk mengikuti turnamennya juga, bukan cuma expo-nya. Sasarannya dinilai lebih tepat di sana. Lebih ramai. Nanti kami kaji masukan dari industri golf tadi," tambah Pitana.
Tingginya potensial transaksi di Thailand Golf Expo 2016, disambut baik 11 industri golf yang ikut diboyong ke Bangkok. "Kami sangat terbantu. Thailand Golf Expo merupakan pameran pariwisata golf skala internasional terbesar di Bangkok. Yang datang lebih banyaknya golfernya," ujar Dian Ariati, Sales & Marketing Manager Tering Bay Golf & Country Club Batam.
Hal serupa diungkapkan oleh Noer Tjahyawati, Marketing Communication Manager Ciputra Golf, Club, & Hotel Surabaya. "Yang dilakukan oleh pemerintah sudah tepat. Marketnya sangat besar. Ini capaian yang harus terus diperkuat lagi di masa datang," kata Noer.
Sekedar gambaran, Thailand Golf Expo 2016 adalah partisipasi pertama Indonesia. Langkah ini merupakan salah satu upaya Kementerian Pariwisata untuk mendongkrak wisata golf di Indonesia. Selama empat hari expo, Kemenpar memfasilitasi 11 industri pariwisata untuk berhubungan dengan calon konsumen di Thailand.
Menpar Arief Yahya menyebut ratusan Padang Golf di tanah air yang standar dunia. Perbanyak tournamen yang mengundang peserta dari mancanegara. "Tidak ada yang lebih kompetitif harganya dari padang gold di Indonesia. Dengan fasilitas dan keindahan yang komplet dibandingkan dengan lapangan golf di negara lain," kata Arief Yahya,!(dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pertama di Indonesia, Asosiasi Mahasiswa China di President University Resmi Berdiri
- Tegas, Pertamina Hentikan Operasi SPBU Nakal di Yogyakarta
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme
- Jamin Keselamatan Kerja, Penjabat Gubernur Jateng Pastikan Petugas Adhoc Dalam Pilkada Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan
- TNI Tegaskan tak Ada Ampun Bagi Prajurit Terlibat Judi Online
- Mendes Yandri Susanto Berharap Desa Memaksimalkan Potensi Unggulan