The Blues Nikmati Laba Pertama
Keuntungan Tahun Ini Nilainya Rp21,4 miliar
Minggu, 11 November 2012 – 09:32 WIB
SETIAP tahun, neraca keuangan Chelsea selalu timpang. Pembelian pemain yang gila-gilaan, gaji besar, dan kompensasi pemecatan pelatih berujung pada neraca keuangan yang negatif. Tren itu sudah jadi hal lazim di Chelsea sejak Roman Abramovich mengakuisisi pada 2003 lalu. Jumlah itu terbilang kecil. Namun, tetap menjadi menjadi kabar yang menggembirakan buat Chelsea yang tahun lalu merugi hingga 67,6 juta pounds (Rp1,03 triliun). Setelah menunggu sembilan tahun, keuntungan akhirnya diperoleh klub asal London Barat itu.
Meski kerap negatif, konglomerat asal Rusia itu tetap menyuntikkan dananya kepada klub berjuluk The Blues itu. Selama ini, dia selalu menyuntikkan dana dengan berbagai dalih, mulai dari peminjaman lunak hingga hibah.
Baca Juga:
Tetapi, tahun ini Chelsea bisa angkat kepala. Untuk kali pertama sejak diakuisisi Abramovich, mereka bisa menikmati laba keuntungan. Laporan neraca keuangan per-Oktober menunjukkan mereka untung sebesar 1,4 juta pounds atau setara Rp21,4 miliar.
Baca Juga:
SETIAP tahun, neraca keuangan Chelsea selalu timpang. Pembelian pemain yang gila-gilaan, gaji besar, dan kompensasi pemecatan pelatih berujung pada
BERITA TERKAIT
- Inilah Pemain Penyebab Kekalahan Persib dari Dewa United
- Kalah dari Dewa United, Pelatih Persib: Mereka Punya Gelandang Terbaik di Liga
- Timnas Belgia Tampil Mengecewakan di Piala Eropa & Nations League, Sang Pelatih Dipecat
- Nasib Persebaya & Persib Seharusnya jadi Alarm Buat Persija
- Tekad Besar Jorji Raih Kemenangan Perdana Lawan An Seyoung di Semifinal India Open
- Semifinal India Open 2025: Jojo dan Jorji Ditantang Lawan Tangguh