The Fed Ambil Sikap, Harga Emas Merangkak Naik

jpnn.com, JAKARTA - Harga emas merangkak naik dalam perdagangan yang bergejolak pada Rabu (Kamis pagi WIB).
Harga emas membaik pascaisyarat Federal Reserve AS (The Fed) soal tapering yang akan majulebih cepat dan pelonggaran pembelian obligasi pada pertengahan tahun depan.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi Comex New York Exchange, naik tipis USD 0,6 atau 0,03 persen, menjadi ditutup pada USD 1.778,80 per ons.
Sehari sebelumnya, Selasa (21/9), emas berjangka melonjak USD 14,4 atau 0,82 persen menjadi USD 1.778,20.
Emas berjangka juga terangkat USD 12,40 atau 0,71 persen menjadi USD 1.763,80 pada Senin (20/9), setelah jatuh USD 5,3 atau 0,3 persen menjadi USD 1.751,40 pada Jumat (17/9), dan anjlok USD 38,1 atau 2,12 persen menjadi USD 1.756,70 pada Kamis (16/9).
Ketua Federal Reserve Jerome Powell menyebut pengurangan pembelian obligasi atau tapering dapat dilakukan pada pertengahan 2022.
Pasalnya, bank sentral juga memberikan isyarat akan lakukan kenaikan suku bunga lebih cepat.
"Itu cukup samar sebelum Powell menguraikan jadwal waktu untuk tapering dan penjelasan yang dia berikan membebani emas," kata kepala strategi pasar di Blue Line Futures Phillip Streible, di Chicago.
Harga emas merangkak naik dalam perdagangan yang bergejolak pada Rabu (Kamis pagi WIB).
- Harga Emas Antam Hari Ini Jumat 28 Maret Melonjak, Berikut Daftarnya
- Harga Emas Antam Melonjak, Jadi Sebegini
- Harga Emas Antam, UBS, Galeri24 di Pegadaian Hari Ini, Naik Semuanya
- Harga Emas Antam Hari Ini Kamis 27 Maret, Naik Lagi
- Harga Emas Antam Hari Ini 26 Maret 2025, Naik Ceban
- Harga Emas Hari Ini Turun, Saatnya Borong!