The Upstairs Luncurkan 'Magnet! Magnet!'
Sukses Rilis Album dan Konser di Malaysia
Selasa, 05 Mei 2009 – 22:48 WIB
The Upstairs. Foto: Istimewa.
"Di sini kami lebih menampilkan keliaran-keliaran individu pemain instrumennya. Akhirnya, setelah semua materi direkam, album ini terdengar lebih 'rock' dari sebelumnya. Lebih slebor, dan efeknya kami pun berdansa jungkir-balik dibuatnya," jelas Jimi, vokalis The Upstairs.
Baca Juga:
Single pertama dari "Magnet! Magnet!" adalah nomor ceria-dansa bermisi damai berjudul Kami Datang Untuk Musik. Video klipnya disutradarai langsung oleh gitaris Andre Kubil dan vokalis Jimi Multhazam. Rencananya klip ini akan segera tayang di berbagai stasiun televisi nasional dan tentunya YouTube.
"Lirik Kami Datang Untuk Musik, (adalah soal) pertunjukan musik berakhir dengan kerusuhan (yang) kerap terjadi di negeri kita. Walaupun angka dalam hitungan tahun semakin bertambah, namun kemajuan perilaku penonton bergerak lamban. Lagu ini merupakan mimpi kami tentang dunia pertunjukan lokal. Datang untuk musik. Mencerna, berapresiasi, bersenang-senang. Pulang terinspirasi, tenang, damai. Mari kita nyanyikan lagu ini bersama-sama dan berubah!" ungkap Jimi.
Di album "Magnet! Magnet!", hampir semua personel The Upstairs menciptakan lagu. Bahkan Dian Maryana selain menciptakan lagu juga bernyanyi solo di lagu berjudul Percakapan. Sementara drummer Beni Adhiantoro selain memfasilitasi ribuan beat, kini juga menjadi backing vocal di rekaman dan setiap pementasan live The Upstairs.
JAKARTA - Setelah melakukan rilis pertama kalinya di Kuala Lumpur, Malaysia, pada pertengahan Maret 2009, akhirnya hari ini diumumkan CD terbaru
BERITA TERKAIT
- The Cottons Persembahkan Lentera, Lagu Kasih Sayang untuk Orang Terdekat
- Samuel Rizal Kerasukan saat Syuting Film Mangku Pocong
- Indra Bekti dan Aldila Jelita Kembali Ungkap Keinginan Pindah ke Australia
- Ardhito Pramono Jadi Special Guest Konser Boyce Avenue di Jakarta
- Heboh Pengakuan Lisa Mariana, Ridwan Kamil Akhirnya Lapor Polisi
- Paula Verhoeven: Fitnah Ini Sudah Terlalu Jauh