Tiap Larut Malam Ajak Istri Layanan Cinta Bertiga
jpnn.com, SIDOARJO - Pasar layanan cinta dengan tersangka Syaifullah, 49, ternyata sudah menjangkau hingga Kalimantan.
Warga Desa Tambakkemerakan, Krian, Sidoarjo itu memanfaatkan media sosial (medsos). Kini polisi terus menelusuri akun-akun bisnis haram tersebut.
Wakasatreskrim Polresta Sidoarjo AKP Ambuka Yudha Hardi Putra menyatakan, tawaran-tawaran tersangka yang ''menjual'' AN, istrinya, di medsos memang cukup mendapat perhatian.
Peminatnya bukan hanya dari Pulau Jawa. Warga yang tinggal di Pulau Kalimantan pun tertarik. ''Tapi, belum ada kesepakatan," jelasnya.
Menurut Ambuka, warga Kalimantan itu ingin mengundang tersangka dan istrinya. Namun, permintaannya tidak dilayani Syaiful dan istrinya.
Peminat asal Kalimantan tersebut juga tidak mau datang ke Sidoarjo. ''Dari penelusuran kami, grup tempat tersangka itu diikuti orang dari berbagai daerah," ujarnya.
Tamu terakhir yang mendapat pelayanan threesome dari tersangka dan istrinya, lanjut Ambuka, berasal dari Rungkut, Surabaya. Usianya sekitar 30 tahun.
"Dia tertarik karena katanya harga terjangkau," kata alumnus Akpol 2007 itu.
Pelaku layanan cinta bertiga biasa menunggu anaknya tidur dan kemudian mengajak istrinya bersama pria lain.
- Sedang Asyik Begituan Bertiga di Ranjang, Eh Ada yang Ketuk Pintu Kamar Hotel, Bubar!
- 5 Fakta Pijat Plus Plus, Tiga Orang Tanpa Busana dalam Satu Kamar
- Jual Istri pada Hidung Belang demi Main Bertiga, Tarifnya Segini
- Dilarang ke Luar Rumah eh Malah Sibuk Berempat di Hotel Tanpa Busana
- Suami Jual Istri pada 4 Teman dengan Tarif Rp 50 Ribu
- Sebelum Menikah, Pria Ini Jual Calon Istri untuk Layanan Cinta Bertiga di Hotel