Tiap Sejam, 3000 Kendaraan Lewati Pantura
Kamis, 09 September 2010 – 18:18 WIB
TEGAL - Puncak arus mudik mulai terlihat sejak H-2 kemarin hingga H-1 ini. Untuk mengatasi kemacetan, para pemudik baik yang menggunakan kendaraan umum ataupun kendaraan khusus terlihat menggunakan berbagai jalur-jalur alternatif yang ada. Bahkan jalan-jalan kampung yang biasanya sepi, mendadak ramai dilewati kendaraan pemudik.
Ini terasa sejak dari jalur pantura hingga ke jalur pertigaan Klonengan, Tegal-Jawa Tengah menuju Jogjakarta. Salah satu jalur alternatif yang dilewati pemudik adalah jalan kecil di sekitar waduk Kali Pamali.
Baca Juga:
"Biasanya jalan ini tidak untuk dilewati kendaraan. Tapi karena kendaraan sudah membludak di jalan besar, mereka akhirnya mencari jalur-jalur alternatif sendiri," ujar Didin (33), seorang warga pada JPNN, Kamis (9/9).
Kapolres Tegal, AKBP Wahyu Handoyo pun mengakui berlebihnya jumlah kendaraan di jalur Pantura Pulau Jawa tersebut. Bahkan kata Wahyu, jumlah kendaraan yang dipantau petugasnya melebihi dari prediksi sebelumnya.
TEGAL - Puncak arus mudik mulai terlihat sejak H-2 kemarin hingga H-1 ini. Untuk mengatasi kemacetan, para pemudik baik yang menggunakan kendaraan
BERITA TERKAIT
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat
- Dugaan Plagiarisme di Bawah Sumpah Ahli Kejagung, Tom Lembong Disebut Diuntungkan