Tiba di Indonesia Subuh, Lihat Jokowi Ditunggu Dua Jenderal Penting
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana tiba di Tanah Air pada Senin (16/5) pukul 05.15 WIB.
Dengan Pesawat Garuda Indonesia GIA-1, Jokowi dan rombongan mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
Di bawah tangga pesawat, Presiden Jokowi dan Iriana tampak disambut oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin beserta Ibu Wury Estu Handayani, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Pj. Gubernur Banten Almuktabar, dan Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra.
Diketahui, Jokowi baru saja selesai melakukan rangkaian kunjungan kerja di Washington DC, Amerika Serikat.
Jokowi kemudian menyempatkan diri singgah di Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab.
Selama di Amerika Serikat, Presiden Jokowi menghadiri serangkaian kegiatan KTT Khusus ASEAN-AS di Washington DC, hingga mengunjungi SpaceX di Boca Chica sekaligus bertemu dengan pendirinya, Elon Musk.
Dari Amerika Serikat, Presiden menyempatkan singgah di Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab, untuk bertakziah atas wafatnya Yang Mulia Syekh Khalifa bin Zayed Al Nahyan.
Turut mendampingi Presiden Jokowi dan Iriana dalam kunjungan kerja kali ini, yaitu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, dan Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia. (tan/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Dua jenderal penting tanah air menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- ISeaM Desak Jokowi Bertanggung Jawab Atas Keppres PSN PIK 2
- Anak Pungut
- Benarkah Prabowo Melanjutkan Program Jokowi? Nih Jawabannya
- Pertemuan Megawati dan Prabowo Bakal Memecah Dominasi Jokowi
- Analisis Pengamat soal Pertemuan Megawati-Prabowo, Silakan Disimak
- Prabowo Meresmikan 26 Pembangkit Listrik, 11 Transmisi & Gardu Induk, Targetkan Swasembada Energi