Tiba di Mapolda Riau, Irjen Iqbal dan Istri Disambut dengan Adat Melayu

jpnn.com, PEKANBARU - Upacara pisah sambut Kapolda Riau dari Irjen Agung Setya Imam Effendi kepada Irjen Mohammad Iqbal diiringi dengan tradisi adat Melayu di Markas Polda Riau, Senin (3/1).
Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto mengatakan Irjen Iqbal disambut dengan prosesi adat Melayu begitu memasuk pintu gerbang Mapolda.
Adat silat yang diiringi kompang Melayu juga dipertunjukkan kepada Irjen Iqbal beserta istri.
Pasangan itu juga disambut dengan tepuk tepung tawar oleh Ketua Lembaga Adat Melayu Riau.
Sunarto menjelaskan tepung tawar ialah suatu ritual adat di negeri-negeri Melayu, khususnya di, yang saat ini terus hidup dan dipertahankan dalam masyarakat sejak masa raja-raja dahulu.
“Budaya tepung tepung tawar yang mengartikan sebuah peristiwa penting dalam masyarakat Melayu, seperti yang dimulai dari kelahiran, khitanan, perkawinan, pindah rumah, dan jemput semangat bagi orang yang baru luput dari mara bahaya, dan sebagainya," kata Sunarto.
Dalam pisah sambut itu, Irjen Agung Setya dan Irjen Iqbal datang ke Mapolda Riau didampingi istri masing-masing.
Irjen Iqbal juga dipakaikan tanjak, ikat kepala adat Melayu, di kepalanya.
Irjen Iqbal dan istri disambut dengan tradisi adat Melayu saat tiba di Mapolda Riau, Senin (3/1). Irjen Iqbal menjabat Kapolda Riau menggantikan Irjen Agung Setya Imam Effendi.
- Gagasan Kapolda Riau untuk Lingkungan Diapresiasi
- Kapolda Riau Dorong Mahasiswa Lestarikan Bahasa dan Budaya Melayu
- Perkenalkan Konsep Green Policing di UIR, Kapolda Riau Ajak Mahasiswa Mencintai Lingkungan
- Tanam Pohon di Danau Raja, Irjen Herry Ajak Masyarakat Cintai Lingkungan Lewat Adat dan Budaya
- Lari Pagi Sambil Patroli, Kapolda Irjen Herry Soroti Tumpukan Sampah di Pekanbaru
- Kapolda Riau Pantau Jalur Mudik dari Udara, Pastikan Lalu Lintas Lancar dan Aman