Tidak Ada Formasi Guru di Pendaftaran CPNS 2014
jpnn.com - SAMARINDA - Angin segar bagi yang mendambakan menjadi kursi abdi negara. Dipastikan pendaftaran tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) kategori umum 2014 dibuka pada 20 Agustus hingga 3 September 2014.
Hari ini, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Samarinda ke Jakarta untuk penyampaian rincian formasi kepada Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB).
Kepala BKD Samarinda Aji Syarif Hidayatullah, kemarin (5/8), mengatakan sesuai surat dari Kementerian PAN-RB sebelumnya, penyampaian rincian formasi dari setiap instansi paling lambat 6-8 Agustus. “Jadi formasi usulan dari Pemkot Samarinda saya bawa besok (hari ini),” terang dia.
Apa saja formasi lowongan yang dibuka, Dayat -- sapaan akrab Aji Syarif Hidayatullah -- belum bisa memastikan. Tunggu keputusan dari Kementerian PAN-RB.
“Bisa saja formasi usulan dari kami diubah, makanya tunggu penetapan formasi dari Menteri PAN-RB pada 11-15 Agustus,” ucapnya.
Dia mengatakan, formasi yang dibutuhkan BKD ada tiga. Yakni, psikolog, auditor kepegawaian dan analis kepegawaian. “Yang kami usulkan itu menjadi prioritas,” tutur dia.
Diketahui, BKD Samarinda tahun ini mengadakan penerimaan CPNS dengan kuota 125 orang. Kebutuhan tersebut akan memenuhi beberapa bidang yang menjadi prioritas kebutuhan yakni bidang tenaga kesehatan, auditor, dan teknis.
Tenaga pendidik dipastikan tidak ada dalam formasi CPNS 2014 di Kota Tepian. Ini karena kebutuhan tenaga pendidik sudah dipenuhi dalam penerimaan CPNS honorer K2 awal tahun ini. (*/akb/far/k8)
SAMARINDA - Angin segar bagi yang mendambakan menjadi kursi abdi negara. Dipastikan pendaftaran tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) kategori umum
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh
- Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya
- Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah