Tidak Ada Hak Istimewa Ical
Selasa, 01 Mei 2012 – 06:24 WIB
“Silahkan saja para DPD I memberikan dukungan Ical, jangan libatkan DPD II. Kami bersiap apapun konsekuensinya. Kepada teman-teman DPD II, jangan ketakutan, sebab dalam perjuangan politik, pemecatan bisa terjadi bisa terjadi kapan saja. Dalam politik hari ini dipecat, hari ini mati, besok hidup lagi,” jelas Muntasir dalam jumpa persnya di Hotel Bidakara, Senin (30/4).
Lebih lanjut, Muntasir mengatakan, sebenarnya para ketua DPD II ingin 
mengyuarakan langsung sikapnya. Namun, kebanyakan dari mereka masih ketakutan. “Ada, tapi sekarang takut. Biar saya saja yang bicara dulu. 
Mereka ada dari Lombok, Sampang,. Aceh Utara juga banyak, enggak usah 
saya sebut semua. Yang jelas suara forum silaturahmi DPD II, tidak 
memerlukan pengakuan dari DPD I, termasuk dari Ical,” tegasnya. (dms/ind/yay)
JAKARTA – Ambisi Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie untuk menjadi satu-satunya capres dari partainya, kembali menuai kritik pedas. Selain
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Prabowo Terganjal Beban Pemerintah Terdahulu Untuk Mengentaskan Kemiskinan
- Hasto Ungkap Perkembangan Terbaru Soal Kabar Pertemuan Megawati-Prabowo
- Komisi IV Dorong Pemda Aktif Berkontribusi Menyukseskan MBG
- Pesan Megawati di Acara Wayang, Hasto: Tahun Ini, PDIP Menghadapi Vivere Pericoloso
- Demokrat Gelar Baksos-Donor Darah, Rangkaian Awal Perayaan Natal Nasional
- Pertemuan Prabowo-Megawati Bakal Berdampak ke Psikologis Elite