Tidak Ada Internet, Warga Papua Barat Tak Bisa Daftar CPNS
jpnn.com, JAKARTA - Rekrutmen CPNS 2017 gelombang satu dan dua ternyata tidak bisa dijangkau warga Papua Barat, khususnya Kabupaten Sorong. Menurut Ketum Ikatan Tenaga Pendidik dan Kependidikan (IKPK) Kabupaten Sorong Mohamad Usman, sejak rekrutmen dari jalur umum dibuka, banyak putra Sorong tidak bisa daftar.
Selain tidak ada akses jaringan internet, mereka juga kurang menerima informasi. "Banyak anggota kami pengin coba melamar tapi jaringan susah banget. Masa kami harus ke Jakarta untuk melamar. Ongkosnya berapa dan belum tentu lulus," ungkap Usman, Selasa (10/10).
IKPK menyesalkan tidak adanya informasi dari pemerintah daerah soal rekrutmen CPNS. Walaupun belum pasti lulus, mereka tetap berkeinginan untuk ikut seleksi.
"Bagaimana bisa jadi PNS kalau semua jalur tertutup. Kami mau coba jalur umum, infonya nggak ada. Kami tahu saat ada anggota DPR Pak Bambang Riyanto kunjungan spesifik ke Sorong," tuturnya.
Dia memastikan, tidak hanya putra putri Sorong yang mengalami kejadian ini. Kabupaten lain di Papua Barat juga mengalami hal serupa.
Sistem online memang bagus tapi harusnya ikut memerhatikan kondisi warga di daerah yang tidak ada jaringan internet. Apalagi sebagian besar wilayah Papua Barat dikelilingi perbukitan dan susah dijangkau.
"Jangan sampai jatah anak Papua Barat malah diisi putra daerah lain. Kami hanya minta keadilan," tandasnya. (esy/jpnn)
Tidak ada akses internet dan kurang mendapat informasi, warga Papua Barat tak bisa daftar CPNS
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Hasil Seleksi CPNS 2024 di Rejang Lebong, 44 Pendaftar Lulus
- Pengumuman Hasil Seleksi CPNS 2024 Dimulai Besok, Sebegini Instansi yang Siap
- KepmenPAN-RB 634 Tahun 2024 Senjata Honorer TMS & Belum Melamar, Cermati 11 Ketentuannya
- 391 Peserta Ikuti SKB CPNS Kota Bengkulu
- 600 Peserta Ikuti SKB CPNS 2024 Pegunungan Arfak, Begini Pesan Edward Dowansiba
- 5 Berita Terpopuler: Materi Soal Tes PPPK Ini Bikin Honorer Mengeluh, Lihat di Bagian Seleksi CPNS, Alhamdulillah