Tidak Ada Kader Golkar Berideologi NII
Meski Putri Panji Gumilang Adalah Politisi Golkar
Sabtu, 07 Mei 2011 – 06:46 WIB
JAKARTA - Sosok Khairunnisa, putri pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Panji Gumilang diduga menjadi bagian dari Negara Islam Indonesia (NII). Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham mengakui Nisa yang notabene anggota DPRD Indramayu, Jawa Barat itu merupakan kader partai beringin. Namun, keberadaan itu tidak bisa diartikan bahwa kader NII sudah berhasil masuk di tubuh Partai Golkar. "Kami berkeyakinan, sepanjang dia konsisten sebagai kader, dia tidak akan terlibat gerakan-gerakan semacam itu," kata Idrus. Siapapun yang masuk Golkar, lanjutnya, arahnya sudah jelas. Bahwa kader itu harus memiliki ideologi pancasila. "Itu tidak ada tawar menawar," lanjutnya.
"Kita tidak berhak menilai bahwa dia kader NII. Sama seperti kita tidak berhak menilai Al Zaytun NII atau tidak," kata Idrus di kantor DPP Partai Golkar, Jumat (6/5). Sebelumnya, testimoni mantan Menteri NII Imam Supriyantoro menyebutkan bahwa Nisa, putri Panji Gumilang terlibat dalam kegiatan NII. Imam menyebut masuknya unsur NII di Golkar sudah terjadi sejak era pemilu tahun 2004 lalu.
Baca Juga:
Menurut Idrus, tidak ada bukti yang bisa menunjukkan bahwa Nisa melakukan aktivitas NII di dalam Golkar. Selama ini, internal Golkar tidak pernah tergangggu adanya intrik perdebatan ideologi. Setiap kader Golkar, sudah terpatri untuk selalu melaksanakan ideologi kebangsaan, yakni Pancasila.
Baca Juga:
JAKARTA - Sosok Khairunnisa, putri pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Panji Gumilang diduga menjadi bagian dari Negara Islam Indonesia (NII). Sekretaris
BERITA TERKAIT
- Sindir Pram-Rano di Debat, Ridwan Kamil Menyeret Nama Ahok
- Serangan Hoaks Makin Ramai, Tim Pemenangan Luthfi-Yasin Lapor Polda Jateng
- Dharma Pongrekun-Kun Wardana Tegas Tolak Impor Dokter Asing
- Hasil Survei SMRC & Indikator Politik Berbeda, Persepi Diminta Turun Tangan
- Debat Ketiga Pilgub Jatim Bertema Pembangunan Infrastruktur
- Ridwan Kamil Janji Beri Bantuan Renovasi Rumah Rp 50 Juta hingga Rp 100 Juta