Tidak Banyak Eksportir Domestik Gunakan Kapal
jpnn.com, SURABAYA - Penggunaan kapal domestik untuk mengirimkan kargo ke luar negeri belum banyak diminati.
Pengusaha pemilik kapal sebenarnya ingin memperluas pasarnya untuk melayani kargo ekspor.
Namun, tidak banyak eksportir yang memilih menggunakan jasa kapal dalam negeri untuk pelayaran ekspor.
Ketua Indonesian National Shipowners Association (INSA) Surabaya Stenven Lasawengen mengatakan, persaingan dengan perusahaan kapal luar negeri mengakibatkan sulitnya pemilik kapal Indonesia mendapatkan pasar ekspor.
’’Ada perbedaan fasilitas yang cukup besar antara perusahaan kapal dalam dan luar negeri. Ini membuat ekspor kargo tidak ada kapal yang berbendera Indonesia, semua asing,” kata Stenven, Selasa (9/4).
Bukan hanya itu. Pengawakan dan sertifikasi kontainer juga menyebabkan sedikitnya kapal dalam negeri yang melayani pengiriman ekspor.
Menurut dia, banyak perusahaan dalam negeri yang tidak tertarik business-to-business (B-to-B) dengan kapal Indonesia.
Hingga saat ini, bisnis kapal dalam negeri masih melayani pengiriman antardaerah.
Penggunaan kapal domestik untuk mengirimkan kargo ke luar negeri belum banyak diminati.
- Ekspansi Pasar Global, Chery Ekspor Omoda 5 Buatan Bekasi ke Vietnam
- Ini Upaya Bea Cukai Gali Potensi Eksportir Baru di Kepulauan Bangka Belitung dan Maluku
- Ikan Tuna Kuning Asal Maluku Tembus Pasar Los Angeles, Ini Harapan Bea Cukai Ambon
- Bea Cukai Kawal Perusahaan Ini Ekspor Perdana Frozen Yellowfin Tuna ke Amerika
- Kemenkeu Satu di 3 Wilayah Ini Kompak Gerakkan UMKM Siap Ekspor & Hadapi Era Digital
- UMKM Binaan BSI Tembus Pasar Global, Dapat Order Puluhan Ton