Tidak Bermasker, Pedagang di Tangsel: Kan Sudah New Normal
jpnn.com, TANGSEL - Tatanan kehidupan baru (new normal) dianggap sebagian besar pedagang pasar modern sebagai kebebasan. Terbukti dengan banyaknya pedagang yang tidak lagi menggunakan masker.
Mereka dengan santainya melayani konsumen tanpa mempedulikan protokol kesehatan Covid-19. Selain itu tidak tersedia sarana pencuci tangan.
Seperti yang terpantau di Pasar Modern Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Sabtu (6/6). Para pedagang hanya satu dua yang bermasker. Sebagian besar tanpa masker.
Mereka beralasan, pengunjung yang datang mulai berkurang dan tidak sepadat pasar tradisional.
"Ini ada maskernya cuma sesak bernafas kalau dipakai terus. Lagian sudah new normal," kata Ismail, pedagang ayam.
Dia menambahkan, sudah bosan pakai masker karena mengganggu gerak-geriknya. "Enggak usah terlalu takut, kalau parno malah stres, imun turun, kena deh corona," ujarnya santai.
Sama halnya dengan Kang Asep, pedagang bawang merah. Dia mengaku pakai masker kalau naik naik sepeda motor. Begitu sampai pasar dilepas.
"Ini pengunjungnya enggak banyak. Penjualnya juga begitu, jadi sudah physical distancing. Enggak perlu pakai masker lagi," ucapnya.
New normal dianggap sebagian besar pedagang pasar modern sebagai kebebasan. Terbukti dengan banyaknya pedagang yang tidak lagi menggunakan masker.
- Susun Renstra 2025-2029, Diskominfo Tangsel Libatkan Publik
- Pemkot Tangsel Pasang 1.078 Wifi Gratis di Ruang Publik
- Pemkot Tangsel Pastikan Pembangunan SDN Ciputat 01 Sesuai Target
- Rumah di Tangsel Dirampok, Brankas Berisi Rp 5 Miliar Digasak Pelaku
- Kinerja Infrastruktur Pemkot Tangsel Diganjar Penghargaan Kementerian PU
- Pemkot Tangsel Sebut Beasiswa untuk Siswa Kurang Mampu Selesai di Akhir 2024