Tidak Laku, Kaum Muda yang Meniru Gaya Politisi Tua
Minggu, 14 Juli 2013 – 21:40 WIB

Tidak Laku, Kaum Muda yang Meniru Gaya Politisi Tua
JAKARTA - Sosiolog dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Arie Sudjito menilai, kaum muda masih belum dilirik masyarakat sebagai calon presiden. Sebab, mereka dinilai belum memiliki suatu gebrakan.
"Mereka kurang mengambil insitiatif baru. Padahal mereka seharusnya membuat gebrakan supaya dicatat publik," ujar Arie di dalam peluncuran hasil riset Institute for Transformation Studies (Intrans) di Galeri Cafe, Cikini, Jakarta, Minggu (14/7).
Lebih lanjut, Arie menyatakan, jika kaum muda yang menjadi politisi meniru langkah seniornya maka dia tidak akan diperhatikan publik. "Kalau gaya kampanye dan sepak terjang sama kayak seniornya, dia enggak bakal diperhitungkan," ucapnya.
Salah satu kekurangan kaum muda yang menjadi politisi, kata Arie, mereka masih kurang radikal di arena politik. Hal itu berbanding terbalik dengan kaum muda yang berada di luar partai seperti di LSM.
JAKARTA - Sosiolog dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Arie Sudjito menilai, kaum muda masih belum dilirik masyarakat sebagai calon presiden. Sebab,
BERITA TERKAIT
- Soal Ojol dapat BHR Rp 50 Ribu, Wamenaker Merespons Begini, Keras
- Hari Kedua Lebaran, Mentan Tancap Gas Turun Lapangan Sidak 4 Gudang Bulog di Sulsel
- Terapkan Diskon Tarif pada Arus Balik, ASDP Imbau Pemudik Persiapkan Perjalanan Arus Balik
- Wapres Gibran Rakabuming Pulang ke Solo, Wali Kota Surakarta Akui Dapat Banyak Pesan
- Perusahaan Aplikator Hanya Beri BHR Rp50 Ribu untuk Driver Ojol, Begini Respons Wamenaker
- Hari Kedua Lebaran 2025, Menkop Budi Arie Kunjungi Joko Widodo