Tidak Mudah Kelola Demokrasi Sesuai Konstitusi
Kamis, 30 Agustus 2012 – 21:29 WIB
JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Irman Gusman mengatakan, tidak mudah mengelola demokrasi sesuai spirit konstitusi. Hal yang sama menurut Irman juga terjadi dihampir seluruh negara yang sedang berada difase transisi demokrasi.
"Krisis konstitusi, ditandai dengan sikap inkonsistensi pada konstitusi, telah jadi ciri dari proses berdirinya negara demokrasi," kata Irman Gusman saat menyampaikan pidatonya dalam acara Peringatan Hari Konstitusi, di gedung Nusantara IV, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (30/8).
Dalam perspektif NKRI, senator asal Sumatera Barat itu juga mengaku miris dengan fenomena inkonstitusional yang belakangan ini marak terjadi hingga tergerusnya nilai-nilai kebangsaan.
"Konflik Sampang yang baru saja terjadi memberi sinyalemen bahwa kerukunan serta keharmonisan antarumat beragama masih menjadi pekerjaan rumah bersama. Begitu pula dengan pelanggaran hukum, maraknya tindak pidana korupsi, eksploitasi sumber daya lokal secara destruktif yang tidak mempertimbangkan kelestarian alam dan keberlangsungan lingkungan bagi generasi berikutnya," tegas Irman.
JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Irman Gusman mengatakan, tidak mudah mengelola demokrasi sesuai spirit konstitusi. Hal yang sama
BERITA TERKAIT
- Sikap Ahli di Sidang Kasus Timah Tidak Etis, Perhitungan Kerugian Negara Diragukan
- Rayakan HUT ke-24, Epson Berkomitmen Berikan Dampak Positif Bagi Masyarakat Indonesia
- Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024
- KNPI Ajak Seluruh Pemuda Bergerak Mewujudkan Indonesia Emas 2045
- Lolly Suhenty Serahkan Santunan Dana Kepada Keluarga Staf Bawaslu yang Wafat
- Bantah Kriminalisasi Jaksa Jovi, Kejagung Singgung Tuduhan Tak Senonoh soal Nella Marsella