Tidak Semua Napi Anak Terlibat Kasus Berat
Rabu, 05 Oktober 2011 – 16:56 WIB
JAKARTA – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amalia Sari Gumelar yakin, bahwa tidak semua anak-anak yang berada di penjara itu melakukan tindakan kriminal yang berat.
“Karena memang ada anak yang ada di dalam lapas rutan itu, sebetulnya bukan dalam posisi yang atau dia berhadapan hukum karena masalah berat,” kata Linda, usai rapat kerja dengan Komisi III DPR RI, Rabu (5/10), di Jakarta. “Kadang mereka (anak-anak) berkumpul dengan orang dewasa dan tumbuh kembangnya juga tidak baik,” katanya.
Baca Juga:
Linda berharap dengan adanya pembicaraan Rancangan Undang-undang Sistem Peradilan Pidana Anak, hal seperti itu bisa dikurangi. “Insyaallah bila disepakati atau disahkan (RUU), tentu ada niat dan tekad pemerintah dan DPR mengayomi dan melindungi anak-anak terutama dalam tumbuh kembangnya dan proses perlindungannya,” sambung Linda.
Jumlah anak Indonesia yang terlibat kriminal masih terbilang tinggi. Buktinya, sebanyak 5.465 anak-anak mendekam di penjara. "Jumlah anak yang ada di penjara sampai saat ini adalah 4.465 orang anak," kata Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Patrialis Akbar, saat rapat kerja dengan Komisi III DPR RI, Kementerian Sosial dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Rabu (5/10), di Jakarta.
JAKARTA – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amalia Sari Gumelar yakin, bahwa tidak semua anak-anak yang berada di
BERITA TERKAIT
- Kebakaran Melanda Rumah Padat Penduduk di Tanah Abang, Ini Dugaan Penyebabnya
- Tidak Seluruh Honorer Lulus PPPK 2024, Sudah Diantisipasi, 3 Alasannya
- PWNU Jateng Sebut Pilkada Membuktikan Kedewasaan Politik Warga
- 5 Berita Terpopuler: Kenaikan Gaji Guru Honorer Bikin Penasaran, PNS dan PPPK Makin Makmur, Kontroversi Muncul
- Pererat Hubungan Antar-Negara, Perpustakaan Soekarno Garden Bakal Dibangun di Uzbekistan
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng