Tidak Semua Non-ASN Terakomodir PPPK 2022, Data Honorer Jangan Dimanipulasi

jpnn.com - AMBON - Tidak Semua Non-ASN Terakomodir PPPK 2022, Data Honorer Jangan Dimanipulasi.
Pemerintah Kota Ambon, Maluku, mendapatkan kuota 1.162 pada seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2022.
Perinciannya, 942 untuk PPPK guru dan sisanya 220 untuk tenaga Kesehatan atau nakes.
Kuota 942 untuk PPPK guru bisa menjadi pelaung bagi para guru honorer dan kontrak berubah status menjadi ASN.
"Saat ini tim penilai sementara melakukan seleksi PPPK dan diharapkan para honorer bidang pendidikan dan pegawai kontrak yang memenuhi persyaratan bisa direkrut," kata Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena di Ambon, Sabtu (29/10).
Pemkot Ambon awalnya telah mengusulkan sebanyak 1.945 pegawai non-aparatur sipil negara (non-ASN) kepada pemerintah untuk mengikuti seleksi PPPK 2022.
Pemkot Ambon kemudian membentuk tim penilai untuk menyeleksi calon PPPK bidang pendidikan yang terdiri dari pengawas pendidikan, kepala-kepala sekolah, serta guru senior.
"Kami juga telah melakukan pertemuan dengan 200 tenaga para pengawas, kepala-kepala sekolah, guru senior SD hingga SMP se-Kota Ambon sedang melakukan proses seleksi untuk pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja," ujarnya.
Seleksi PPPK 2022 menjadi kesempatan para guru honorer untuk menjadi ASN. Jangan ada manipulasi data honorer.
- 5 Berita Terpopuler: Fakta Terungkap, Guru Beserdik Degdegan Tak dapat TPG, tetapi Honorer Masih Terima Haknya
- Inilah Syarat Honorer Dialihkan menjadi Outsourcing, Segera Diurus ya
- Bukan Hanya Guru Honorer yang Tunjangannya Naik 100%, Alhamdulillah
- Ada Pendataan Honorer Tidak Bisa Daftar PPPK 2024, tetapi Masih Dibutuhkan
- 5 Berita Terpopuler: Ada Kabar Terbaru soal Gaji Guru PNS & PPPK, Lulusan SMA Bisa dapat Gede, Waduh
- Para Honorer Masih Menerima Hak-haknya