Tidak Semua Ortu Mampu Beli Pulsa, Guru Honorer pun Keliling ke Rumah Siswa

Tidak Semua Ortu Mampu Beli Pulsa, Guru Honorer pun Keliling ke Rumah Siswa
Aenurrofiq Abdiwibowo, guru honorer nonkategori di SDN Karangjati 01 Kecamatan Tarub, Kabupaten Tegal saat mengunjungi salah satu siswanya di rumah. Foto: istimewa for JPNN.com

Nah, untuk memastikan siswa belajar di rumah, semua guru baik PNS maupun honorer wajib ke rumah siswa sekaligus untuk silaturahmi dengan wali murid. Kunjungan ini dilakukan selama 14 hari ke depan terhitung sejak 17 Maret.

"Saya mengajar kelas 4 dan jumlah siswanya 36 orang. Setiap hari saya datangi minimal tiga siswa ke rumahnya. Tugas saya memeriksa tugas-tugas yang sudah diberikan kepada siswa sebelum libur. Kalau ada yang tidak dipahami, saya jelasin," tuturnya.

Dia mengakui, agak berat memang harus mengunjungi rumah siswa yang jaraknya lumayan jauh.

Namun, sebagai pendidik, dia dan rekan-rekannya tetap semangat agar anak didiknya mendapatkan hak-hak pendidikan.

Bagi Aenurrofiq, ini sekaligus bisa mengenal dekat 36 siswanya. Melihat bagaimana keseharian siswa dan kondisi keluarganya.

"Alhamdulillah sampai hari ini lancar-lancar saja. Siswa dan orang tua murid sangat responsif. Mereka merasa senang karena dikunjungi gurunya," ucapnya.

Selain memberikan materi pelajaran, guru-guru juga bertugas memberikan edukasi kepada wali murid tentang penyebab dan pencegahan Covid-19 atau virus Corona.

Serta melaksanakan tugas memastikan murid belajar di rumah dalam rangka memutus jaringan penyebaran Covid-19.

Social Distancing: Para guru termasuk guru honorer di Kecamatan Tarub, Kabupaten Tegal, mendatangi rumah siswa untuk memastikan siswa belajar di rumah untuk mencegah wabah virus corona, COVID-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News