Tidak Suka Sandiwara
Kamis, 29 Juli 2010 – 08:26 WIB
JAKARTA -- Kejaksaan Agung (Kejagung) memiliki juru bicara baru. Babul Khoir yang sebelumnya menjabat wakil kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Sumatera Utara (Sumut) kemarin (28/7) secara resmi menjabat kepala pusat penerangan dan hukum (Kapuspenkum) Kejagung. Dia menggantikan Didiek Darmanto yang mendapat promosi sebagai kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Nusa Tenggara Barat (NTB). Babul sebenarnya bukan orang baru di lingkungan Kejagung. Hampir 30 tahun berkarir sebagai jaksa, dia menjalani separo masa kerja dengan bertugas di sejumlah unit Kejagung. "Mari kita bermitra yang baik," pesannya kepada wartawan.
Saat acara pisah sambut dengan wartawan yang diadakan secara mendadak kemarin, Babul mengungkapkan bahwa dirinya termasuk orang yang suka apa adanya. "Saya tidak suka sandiwara-sandiwara," katanya.
Hal itu pula yang akan diterapkan dalam tugas baru sebagai corong informasi kejaksaan. Namun, Babul menggarisbawahi bahwa informasi yang akan disampaikan tersebut tetap harus didukung data yang cukup. "Kalau tidak ada fakta yang cukup, tidak saya sampaikan dulu. Biar tidak menjadi polemik," tuturnya.
Baca Juga:
JAKARTA -- Kejaksaan Agung (Kejagung) memiliki juru bicara baru. Babul Khoir yang sebelumnya menjabat wakil kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Sumatera
BERITA TERKAIT
- Nilai IKIP Kaltim Meningkat, Masuk Tiga Besar Nasional
- Yorrys Raweyai: DPD Akan Mengawal Proses Pembangunan PIK 2 Tangerang
- BPMK Lanny Jaya Diduga Potong Dana Rp 100 juta dari 354 Kampung
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan