Tidak Takut Lagi, Australia Perlakukan Covid-19 seperti Flu Biasa
jpnn.com, CANBERRA - Perdana Menteri Australia Scott Morrison mengatakan pemimpin politik negara itu ingin beralih ke fase baru, yakni hidup berdampingan dengan COVID-19 seolah-olah seperti flu.
Sehari setelah pertemuan dengan kabinet negara bagian dan pemimpin federal, Morrison pada Sabtu pagi mengatakan kepada awak media bahwa mereka telah membahas sejumlah langkah untuk ke "Fase D" rencana penanggulangan pandemi nasional.
"Bandara kami kembali dibuka, kedatangan internasional bisa masuk, saat ini terdapat pelonggaran karantina bagi orang-orang yang kembali dari luar negeri, jadi sangat banyak (penghapusan aturan) di Fase D," katanya.
Para pejabat ingin menghapus kewajiban isolasi bagi kontak erat kasus COVID-19 dan akan mencari nasehat lebih lanjut soal ini dari panel kesehatan, katanya.
"Kami yakin kami cukup banyak di Fase D sekarang, ada beberapa pengecualian. Fase D, ingat, artinya kita hidup berdampingan dengan virus seperti flu," katanya.
Australia Barat dan Wilayah Utara satu bulan lebih lama dari negara bagian timur mencabut pembatasan COVID-19, kata PM menambahkan.
Pejabat kesehatan di negara bagian paling padat penduduk New South Wales pekan ini khawatir dengan lonjakan sub-varian Omicron BA.2, yang menurut mereka pada akhir Maret bisa dua kali lipat dari jumlah kasus harian saat ini yang berjumlah sekitar 15.000 kasus. (ant/dil/jpnn)
Australia sudah siap hidup berdampingan dengan Covid-19, seolah-olah penyakit yang sempat meneror dunia itu hanya flu biasa
Redaktur & Reporter : Adil
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- 6 Khasiat Air Kayu Manis Campur Daun Serai, Bantu Cegah Diabetes Menyerang Anda
- 5 Manfaat Teh Kapulaga yang Ampuh Atasi Flu dengan Cepat
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya